Senja

Erika Ardianti Dinata
Chapter #25

Chapter 25: Putus?

Jessica hanya diam di bangku kelasnya, ia tidak menyangka jika hubungannya harus berakhir seperti ini. Jessica bingung mau berbuat apa, ia melihat ada Farel yang berjalan melewati kooridor namun tidak menatap dirinya.

Daren menatap Jessica kasihan, ia memutuskan untuk menemui Farel. Daren berjalan ke kelas Farel yang masih sepi tak berpenghuni. Farel menatap Daren tajam.

"Lo ngapain kesini?" ucap Farel dengan tatapan tajam.

"Gue kesini cuma mau lo balikan lagi sama Jessica, gue sedih ngelihat dia murung terus," ucap Daren dengan menatap Farel. Farel tersenyum tipis.

"Bukannya dia lebih bahagia sama lo? Udahlah, emang nggak bisa diperbaiki lagi," ucap Farel.

"Lo salah Rel, memang gue suka sama Jessica. Tapi dia nolak gue demi menjaga perasaan lo, sekarang apa? Lo malah nyakitin dia," ucap Daren dengan menatap Farel. Farel berpikir sejenak, apakah benar yang dikatakan Daren?

"Gue harap lo pertimbangkan lagi omongan gue," ucap Daren lalu menepuk pundak Farel dan pergi.

Farel hanya terdiam menatap punggung Daren yang mulai menjauh. Akhir-akhir ini hidup Farel kacau karena memikirkan Jessica, apakah ia harus kembali lagi dengan Jessica?

Bel istirahat berbunyi, Jessica masih duduk di bangkunya. Entah mengapa akhir-akhir ini tidak ada mood untuk makan, Farel menatap Jessica dari jendela kelasnya. Farel melihat Jessica tidak tega, namun harus bagaimana lagi? Ia tidak mau nantinya Jessica teramat sakit.

"Eh Je, ada Farel tuh di jendela lagi ngelihatin lo," ucap Friska yang membuat Jessica segera menoleh.

Tatapan Jessica dan Farel pun bertemu, Farel menatap Jessica dengan tatapan penuh makna. Jessica bingung apa arti tatapan Farel tadi, ia bahagia karena bisa melihat Farel walaupun tidak lama.

Bel pulang sekolah berbunyi, Jessica pulang bersama Daren. Daren dan Jessica bertemu Farel ditengah kooridor, Farel hanya menatap Jessica dan berlalu begitu saja, padahal Jessica sangat berharap jika Farel mengajaknya untuk mengobrol sebentar.

"Hubungan lo sama Farel masih belum baik?" tanya Daren dengan menatap Jessica.

"Ya gitu deh, gue juga nggak tau kalau gue masih dianggep pacar atau nggak sama dia," ucap Jessica dengan nada lemah.

"Jangan sedih mulu, gue traktir novel deh. Gimana?" tanya Daren dengan tersenyum lebar.

"Wah? Beneran nih?" ucap Jessica dengan tersenyum lebar.

Jessica berjalan menyusuri rak buku yang sangat banyak ini. Jika Jessica ada masalah, entah mengapa ia bisa melupakan masalahnya dengan pergi ke gramedia. Jessica sibuk memilih novel yang ada, sedangkan Daren melihat buku-buku fiksi dan isu terkini.

"Gue udah ketemu nih," ucap Jessica dengan memperlihatkan novel karya Poppi Pertiwi.

"Galaksi?" ucap Daren.

Lihat selengkapnya