SEPASANG BAYANGAN

Genoveva Dian Uning
Chapter #11

Keadilan untuk Sasti

“Benar kalian pacaran?” Pak Sutrisno mempertegas.

“Ya, Pak,” jawab Samuel.

“Nah, Bapak dan Ibu Dosen, sudah jelas, bukan, bahwa mereka memang pacaran. Perlu kita sadari bahwa gaya pacaran anak muda zaman sekarang benar-benar mengerikan. Bahkan banyak yang berakhir dengan hamil. Kalau ‘beruntung’, mungkin bisa digugurkan. Kalau lagi ‘apes’, ya palingan dibuang ke sungai dan ditemu warga. Bukankah itu sudah sangat lumrah di kalangan mahasiswa di tanah air ini?” Pak Sutrisno berkata dengan enteng, membuat darah Bu Martha dan Ribka mendidih.

“Anda ….” Bu Martha menarik napas dalam-dalam dan mencoba tersenyum. Meski sangat berat, tetapi wibawanya harus tetap terjaga. “Anda bersungguh-sungguh dengan kalimat Anda, Pak Sutrisno?” tanya Bu Martha dengan emosi yang ditahannya sekuat tenaga.

“Tentu,” jawab Pak Sutrisno mantap.

Bu Martha mendengkus dan memijat kepalanya yang tiba-tiba sangat sakit. Sungguh, ini di luar kendalinya. Dia pikir, semua akan berjalan lancar, keadilan untuk korban dapat diperjuangkan karena pasti semua dosen akan menyadari betapa seriusnya masalah ini. Bu Martha tak menyangka bahwa ada satu dosen yang justru sepemahaman dengan pelaku. Sekali lagi, P-E-L-A-K-U.

Lihat selengkapnya