Tak terasa dua tahun telah berlalu sejak ia berkunjung ke salah satu tempat favoritnya di Negeri Ginseng. Berulang kali ia mengucap syukur karena dapat kembali ke tempat itu. Ia memejamkan mata untuk beberapa saat. Membiarkan angin berhembus menerpa wajahnya. Meski terasa dingin mengingat sebentar lagi musim dingin akan datang, ia tetap menikmatinya.
Kedua bola mata jernih itu kembali terbuka. Tepat ketika seseorang datang dan duduk disampingnya dengan jarak setengah meter.
"Ah, anda rupanya. Apa pertemuannya sudah selesai?" Tanyanya dengan sopan. Pria disampingnya itu terdiam beberapa saat sambil menatap lurus ke depan. Hingga akhirnya hanya terdengar gumaman pelan yang hampir hilang bersama angin malam.
"Apa anda butuh sesuatu?"