Complx hospital di buat heboh dengan ke datangan korban tembakan yang tak lain adalah artis yang tengah naik daun Sesiun Altha.
Orang orang di rumah sakit tersebut sontak langsung memotret Siun yang tengah tidak sadarkan diri.
"Lo semua pada gila ya , kalian lihat dia lagi sekarat dan kalian malah menghalangi jalan itu sama aja kalian semua mencoba membunuh Siun " marah Disy manager Siun.
Kerumunan orang tersebut langsung mundur memberikan jalan kepada dokter untuk membawa Siun.
"Keluarga korban ?" Tanya dokter setelah keluar dari IGD
"Saya managernya dok gimana keadaan Siun?" Tanya disy.
" Korban akan segera di oprasi melihat pelurunya yang cukup dalam dan harus segera di keluarkan "
"Saya mohon segera lakukan yang terbaik , dia harus selamat seperti sedia kala tanpa cacat sedikit pun " tegas Disy.
" Kami akan berusaha "
Setelah dokter itu pergi Disy langsung menjatuhkan diri ke kursi tunggu.
" Gua pasti mimpi , ngak mungkin ini pasti mimpi . Baru bulan lalu Siun syuting adegan kayak gini persis banget yang beda cuma kalo disana dia di tungguin pangeran disini dia di tungguin gua "panik Disy.
"Gua harus ngomong apa sama agensi ni kalo tahu siun ke tembak " pusing Disy sambil menarik rambutnya.
Dreeet drrttt
Bunyi ponsel Disy membuat sang pemilik kaget bukan main , dengan takut takut ia melihat nama yang menelfon nya
"Naah tukannn Pak Booos nelfon aduh gua harus bilang apa lagi inii " panik Disy
Dengan pelan pelan ia mengusap layar hijau dan terdengarlah suara amarah Bosnya
"Disy kerja kamu gimana , itu gimana Siun bisa masuk rumah sakit"Marah Bos Disy
Disy sudah berkeringat dingin ia tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi mengigat Bosnya itu sangat Otoriter.
"SORRY . Pak valza tadi waktu penerimaan penghargaan Siun tiba tiba di tembak dan kita semua panik "
"Apa mereka tidak memperketat pengamanannya sebelumnya sampai hal ini terjadi. Pokonya jangan sampai ada berita aneh dan segera minta pihak berwajib usut tuntas masalah ini"
"Baik pak pihak penyelenggara sudah menghubungi pihak berwajib untuk menangani kasus ini" ujar Disy berusaha agar Bosnya tidak ngamuk.
Dokter keluar dari ruang Oprasi Disy langsung menanyakan bagaimana kondisi siun