Sialan lu Med!!

Firmansyah Slamet
Chapter #49

Part 40


" Kenapa Kak Ness??" Tanya Mamed.


Aku hanya menggeleng, ia tak tahu kejutan apa yang ibunya berikan nanti. Sebisa mungkin aku bersikap normal.


" Besok aku kembali ke Surabaya"


" Buru-buru banget" ucapnya.


" Urusanku masih belum selesai, masih banyak yang harus kulakukan untuk jadi dokter"


Dia tersenyum, " sebenarnya kita sama-sama dokter lho, Kak Ness... Bedanya, aku menangani ciptaan manusia dan kamu menangani ciptaan alam"


Aku hanya membalas dengan senyuman.


" Kamu kenapa Kak Ness??"


Aku hanya menggeleng.


" Aku minta maaf kalau aku gak kasih kado ulang tahun buatmu" balasnya.


Aku kembali menggeleng, " bukan itu" jawabku harus bisa bersikap normal. Aku harus kembali tersenyum.


Mamed melihatku dengan tatapan aneh, pasti sejuta pertanyaan melintas dalam benaknya. Aku tahu itu, ia curiga pada sikapku.


" Ibumu kasih aku hadiah" jawabku.


" Serius? Kamu suka hadiahnya?" Tanya Mamed.


Menarik nafas panjang sebelum kujawab, " iya"


" Hadiahnya gak aneh kan?"


Aku hanya jawab dengan senyum.







*******






Lihat selengkapnya