Siapa Tau?

Airlangga Kusuma
Chapter #6

'Posting'

“DEE … 'R U NUTS!??” isi pesan text-ku pada Deeandra.

“YOU ... KNP JD GW!!!” balasnya singkat.

Aku coba meneleponnya, tapi tak diangkat-angkat olehnya. Damn ..., umpatku dalam hati.

Pintu ruanganku terbuka, Kevin masuk dengan wajah tersenyum.

“Ini maksudnya apa, Kev???” tanyaku kesal sambil memperlihatkan screenshot di hape-ku.

Sambil duduk Kevin mengangkat kedua bahunya dan merentangkan kedua tangannya secara terbuka. Aku langsung menaruh kepalaku di atas meja beralaskan kedua tanganku.

“Easy, Ziy … Rileksss,” katanya lagi dengan santai. Aku hanya bisa diam membisu dengan kepala semakin tenggelam.

Pintu ruanganku terbuka lagi. Kali ini Misya—salah satu admin di kantorku—muncul setengah badan dari balik pintu yang baru terbuka setengahnya,“Bu Ziya, Pak Galant menelpon, penting katanya.”

Aku mengacungkan handphone di tanganku ke atas—menunjukkan padanya—dengan kepala tetap tenggelam di meja. Kevin memberi isyarat kepada Misya untuk segera pergi dan menutup pintu lagi. 

“Udah berapa orang yang DM atau nelpon?” tanya Kevin pelan.    

“Semuanya—mungkin!” Kepalaku masih tenggelam.

Kevin kelihatannya hanya diam, mungkin sedang tersenyum sendiri—entahlah.

“What should i do, Kev?”

Ya, lo tau, kan, akan jadi seperti ini jadinya? Already posted! Mau gimana lagi? Delete?? Oh, gapapa kalo emang itu mau lo. Gue tinggal bilang sama Dee kalau lo mau berubah pikiran," ucap Kevin santai.

Aku merespon sambil memukul meja satu kali dengan kepala tetap tenggelam.

"Wait … elo nggak lupa dengan kata-kata lo sendiri kemarin, kan?" tanyanya lagi seperti menyelidik.

Aku tetap diam, tanpa gerakan, kecuali hanya bernafas tentu saja. Aku angkat kepalaku dari atas meja, menyandarkannya dengan tangan kananku. Mataku bertemu dengan mata Kevin dalam beberapa persimpangan. Tapi sepertinya isi pandangan kami saling berbeda satu sama lain.

Lihat selengkapnya