Kak Arkana Dhanu
Calla
Sedang di rumah?
***
Suara notifikasi itu mengalihkan fokus Calla yang tadinya tengah membaca buku. Perempuan itu langsung mengambil ponselnya yang berada di ranjang. Duduk bersila dengan bantal di atasnya.
***
Priscanara Calla
Iya kak, kenapa?
Kak Arkana Dhanu
Bisa tolong keluar sebentar?
Saya ada di luar.
***
Sontak Calla bangun dari posisinya. Perempuan itu langsung menuju jendela kamarnya yang kebetulan mengarah di halaman rumah. Menyibak gorden coklat itu lalu membuka jendelanya. Kepalanya ia longokkan guna mencari-cari keberadaan laki-laki yang baru saja mengiriminya pesan.
Sudah pegal kepala Calla untuk melongok tetapi tidak menemukan juga. Rautnya berubah masam.
Dengan kesal, Calla menutup jendelanya kembali. Tak lupa menarik kasar gordennya hingga menimbulkan suara srek yang keras.
***
Priscanara Calla
Kak, aku lagi nggak mood
bercanda.
Kak Arkana Dhanu
Saya enggak ngajak kamu bercanda.
Coba keluar dulu.
Priscanara Calla
Aku lagi sibuk kak
Banyak tugas
Maaf.
Kak Arkana Dhanu
Saya mohon, sebentar saja.
5 menit.
***
Calla yang masih setengah kesal pun membuka pintu kamarnya dengan kasar. Dia sedang malas berbuat apapun. Mengetahui fakta bahwa ternyata Raka sudah memiliki kekasih padahal baru dua hari mereka putus sukses membuat mood Calla buruk. Apa--
Mulut Calla terbuka ketika mendapati laki-laki berkemeja kotak itu sudah duduk di sofa ruang tamu bersama sang mama. Pemuda itu bahkan sempat melempar senyum ketika mendapati Calla mematung di depan pintu kamarnya.
"Kak Saka kok disini?"