Pagi ini aku sudah bisa ke kampus lagi. Selama seminggu penuh dirawat di ruang UKS. Hari ini,aku dan Nita sedang berjalan-jalan di sekitar universitas. Memutari seluruh bangunan sekolah. Aku tidak lagi kesal kepada teman-temanku. Aku memutuskan untuk melupakan kisah kemarin.
Kemudian kami duduk di taman kampus. Menikmati cuaca pagi hari yang cerah dengan angin yang sepoi-sepoi.
"Raya,hari ini cuacanya indah sekali. Sepertinya alam tidak akan marah kepada siapapun." Nita memulai percakapan.
"Hmm..yaah,mungkin saja. Alam tidak bisa ditebak." Aku menjawab.
Selama 10 menit kami duduk disini. Menikmati sinar matahari yang belum membakar kulit. Berbincang-bincang tentang kampus,cuaca,tugas,dan lainnya yang menarik untuk diobrolkan.
Aku dan Nita akhirnya memutuskan untuk segera pergi ke kelas karena sebentar lagi kelas dimulai. Kami berlari-lari kecil di lorong. Dan tibalah kami di kelas.
Kami duduk di bangku yang sudah disediakan. Sejak awal kami memang duduk bersebelahan.
Saat kami masuk,kelas sudah penuh. Hanya tinggal kami berdua yang belum ada di kelas dan menunggu Pak Pamana. Hari ini Pak Pamana sedikit terlambat. Biasanya dia tidak pernah terlambat sedikit pun.
"Dimana Pak Pamana?" Aku bertanya.