Social media killer

Pradiky winata
Chapter #9

CHAPTER 9

Malam ini Celine menginap di rumah Luna karena tadi saat dia hendak pulang, di depan rumahnya sudah banyak di penuhi para wartawan. sebenarnya tadi dia mau menginap di rumah angel tapi angel beralasan bahwa dia sekarang lagi ada acara keluarga di rumah neneknya di Bandung. sebenarnya itu hanya alasan angel saja supaya Celine tidak menginap di rumahnya, karena kedua orang tua angel sudah tahu perihal masalah Celine Sekarang. mereka tidak mau kalau putri mereka ikut terlibat. dan akhirnya mereka menyuruh angel untuk menjauhi Celine. sebenarnya angel tidak enak kepada Celine karena dia telah berbohong, bagaimana mana pun juga Celine adalah sahabatnya sejak duduk di bangku SMP. tapi dia juga tidak bisa membantah kedua orang tuanya.

Celine keluar dari kamar mandi setelah habis selesai mandi. dia mencari keberadaan Luna yang tak ada di kamarnya. dia melihat di atas kasur ada beberapa step pakaian yang mungkin saja itu sudah di siapkan Luna untuk Celine. setelah Celine memakai pakaian yang sudah di sediakan Luna. dia keluar kamar lalu menuju lantai bawah untuk melanjutkan mencari Luna. Celine sudah memanggil Luna beberapa kali tapi tak ada tanda-tanda keberadaan Luna. dia mencari ke ruang tv yang mungkin saja saat ini Luna sedang menonton TV tapi hasilnya tetap aja nihil.

Saat dia mau menuju dapur dia melihat siluet ada seseorang di halaman belakang seperti ada seseorang di sana. "LUNA," dia memanggil namanya tapi masih tak ada jawaban, dia pun memberanikan diri meraih engsel pintu dan membukanya. dia melangkah kakinya secara perlahan dan tiba-tiba Luna muncul dari arah samping dan membuat mereka berdua kaget.

Luna pun langsung mematikan ponselnya yang mungkin saja dia baru saja menelpon seseorang. jantung Celine berdetak lumayan kencang karena kejadian ini, dia kira saat ini pelakunya sedang berada di sini untuk mengincar mereka berdua.

"LUNA! gua kira siapa...lo bikin kaget gua tahu gak," ucap Celine yang masih syok.

"Sorry Cel tadi gua abis dapat telpon," kata Luna.

"Lo tadi dapat telpon dari siapa?" tanya Celine penasaran.

"Ohh ini tadi nyokap gua telpon tanyain keadaan gua... soalnya bokap nyokap gua udah tahu kejadian yang kita alami saat ini," jawab Luna kepada Celine.

Saat ini kedua orang tua Luna berada di luar negeri karena mereka adalah perwakilan Indonesia untuk kedutaan besar di Korea. kedua orang tua Luna memang sering kali tinggal di luar negeri karena memang pekerjaan mereka yang sangat penting bagi negara. tapi Luna tidak mau ikut bersama mereka karena Luna sudah nyaman tinggal di Indonesia. alasan lainnya karena Luna tidak mau jika kalau beradaptasi dengan lingkungan baru yang belum tentu buat Luna nyaman tinggal disana.

"Lo ngapain sih telpon nyokap lo sampe ngumpet-ngumpet kaya gini?" tanya Celine.

"Sebenarnya kedua orang tua gua suruh gua buat jauhin lo Cel, tapi gua gak bisa karena kita kan sahabat, masa saat sahabat kita lagi ada masalah kita jauhin," Luna menjelaskan semuanya kepada Celine.

Celine merasa tidak enak kepada Luna karena Luna harus berbohong kepada kedua orang tuanya untuk menjauhi dirinya.

"Ya ampun Lun...sorry banget kalo gua udah ngerepotin lo...atau gua pergi aja dari sini," Celine merasa bersalah kepada Luna.

"Gak usah Cel, masa iya sih gua jauhin sahabat gua gitu aja...lo nginep aja disini sampe semua wartawan di rumah lo pada pergi...lagi pula kan gua tinggal sendiri disini," ujar Luna. 

Luna pun mengajak Celine kembali masuk kerumah dan mereka pergi ke lantai dua menuju kamar Luna. Hari sudah semakin malam dan bulan sudah menerangi bumi bersama bintang-bintang. mereka segera bergegas beristirahat karena lelahnya hari ini.

*****

Matahari telah terbit menyinari bumi dan ayam pun sudah berkekuruyuk. Celine bangun dari tidurnya dan nampak disana sudah tidak ada Luna. Celine pun beranjak dari tempat tidur dan keluar kamar dan berniat mencari Luna. tapi lagi-lagi Luna tak ada disana. Celine pun menuju ke halaman belakang siapa tahu Luna ada disana seperti semalam, tapi dia tetap tidak ada disana. kemana Luna pergi? kenapa pagi-pagi begini dia sudah tidak ada? beberapa pertanyaan terbenam di kepalanya.

Saat dia hendak masuk ke dalam rumah, terdengar notifikasi dari ponsel. Celine mengecek ponsel dan mendapatkan pesan singkat dari Luna.

LUNA

06.25 wib

Cel gua pergi keluar sebentar nanti kalo Lo udah bangun, di meja makan udah gua siapin sandwich buat lo sarapan.

"Kemana Luna pergi pagi-pagi begini," batin Celine.

Lihat selengkapnya