Blurb
Selama bertahun-tahun, Anna selalu menuruti keinginan mamanya yang keras dalam hal mendidik anaknya. Anna di tuntut untuk selalu belajar, belajar, dan belajar dan juga tidak diperbolehkan melakukan aktivitasnya selain belajar. Anna sangat sesali adalah ketika ia mendapatkan prestasi yang mamanya inginkan, ia tidak pernah mendapatkan apresiasi bentuk pelukan hangat dari orang tuanya. Mamanya yang tak pernah puas dengan prestasi anaknya, akan meminta lebih dan lebih dari itu.
Sampai suatu ketika dia merasa jenuh dengan mamanya, dia memberanikan diri untuk mendapatkan teman yang banyak. Ada teman yang berpengaruh baik dan ada juga temannya yang memberikannya pengaruh buruk. Anna anak yang cerdas, namun dia bisa saja mudah terpengaruh untuk ikut-ikutan pergaulan temannya yang sangat tidak disukai oleh orang tuanya. Sampai suatu ketika mamanya mendapati anaknya yang berperilaku buruk ketika tidak bersama dengan orang tua, dan kecewanya lagi Anna tidak bisa lulus pendidikan kuliah tepat waktu seperti teman-teman seangkatannya.
Anna merasa takut sekali untuk pulang ke rumahnya. hingga akhirnya dia memutuskan untuk tidak kembali pulang dan menjalani hidupnya sendiri tanpa bantuan dan juga bekal hidup yang baik. Anna mendapatkan masalah yang banyak sekali dari dunia luar yang sangat kejam ini. Anna terus meminta maaf pada orang tuanya, namun belum juga mendapatkan respon baik.
Apakah suatu saat nanti Anna diterima maafnya oleh orang tuanya dan dapat berkumpul kembali dalam pelukan keluarganya?