Suatu kali aku dikejutkan dengan Leo yang tiba-tiba mengajakku jalan dengannya. Saat itu juga aku bercerita kepada Justin dengan antusias. Kami memang terbiasa berbagi cerita dengan terbuka dan apa adanya. Kami saling memberi masukan dan menyemangati saat ada masalah dan butuh bantuan. Tapi kali ini aku melihat Justin agak protektif saat Leo mencoba mendekatiku. Namun, dia tidak pernah mengatur atau membuatku tidak nyaman. Mungkin karena itu kami jadi jarang bertengkar. Aku sangat menyayanginya tetapi hanya sebatas sahabat tidak tahu kenapa tidak bisa lebih dari itu, mungkin karena soulmate tadi. Aku percaya seorang soulmate itu tidak selalu harus menjadi pasangan kekasih tapi lebih dari itu yaitu pasangan jiwa yang sejati. Itulah yang aku rasakan pada Justin selama ini. Rasa sayang sebagai sahabat karib. Aku harap dia juga merasakan perasaan yang sama denganku.