Membangun sebuah startup merupakan tantangan yang sangat berat dan melelahkan. Namun, usaha ini juga bisa sangat menguntungkan. Passion saya pada startup dan kewirausahaan dimulai ketika membangun bisnis pertama saya saat kuliah sarjana di Jepang. Passion ini melekat pada saya sampai hari ini. Pada 2011, bersama rekanan, saya mendirikan Fenox Venture Capital di Silicon Valley untuk membantu startup yang paling menjanjikan, tumbuh menjadi perusahaan bintang pada masa depan. Sampai saat ini, saya telah berinvestasi pada lebih dari lima puluh perusahaan berbeda di Silicon Valley, Jepang, dan Asia Tenggara.
Saat memulai perjalanan investasi sebagai seorang venture capitalist1, mulanya saya fokus pada pendanaan startup Amerika yang berbasis di Silicon Valley. Seperti yang sudah dikenal di seluruh dunia, Silicon Valley adalah pusat inovasi di Amerika Serikat, dan mungkin di dunia. Ide-ide baru yang lahir dari Silicon Valley dengan cepat berkembang menjadi standar dunia. Wilayah ini adalah mesin pertumbuhan inovasi teknis utama di Amerika Serikat, dan pada hakikatnya berkontribusi pada kepemimpinan Amerika di sektor ekonomi dunia, yang masih berlangsung hingga saat ini. Dengan mempertimbangkan popularitas Silicon Valley sebagai tempat dengan konsentrasi startup tertinggi dan infrastruktur yang paling maju, memulai perjalanan investasi saya dari sana merupakan pilihan alamiah.
Seiring dengan Fenox Venture Capital yang tumbuh menjadi perusahaan berskala global, rasanya tidak mungkin mengabaikan pertumbuhan kultur startup yang pesat di Asia Tenggara. Selama beberapa tahun belakangan, kita telah menyaksikan besarnya gerakan startup di negara-negara seperti Singapura, Indonesia, Malaysia, Vietnam, Filipina, Taiwan, Thailand, dan Myanmar. Saya segera menyadari betapa berbedanya ekosistem startup di wilayah ini. Di mata kami sebagai venture capitalist, banyak elemen penting yang ada di Silicon Valley, tanpa diduga tidak ada di Asia Tenggara. Jelas bagi saya sejak semula Asia Tenggara memiliki semua hal yang dibutuhkan untuk menciptakan wilayah startup yang sukses, hanya saja belum berkembang.
Menurut pengalaman kami, founder dan anggota tim startup Asia Tenggara merupakan individu yang sangat kreatif dengan potensi untuk menciptakan Facebook dan Google generasi baru tingkat dunia. Bakat, passion, dan kemauan bisa ditemukan di sana. Mata rantai yang hilang menuju kesuksesĀan startup Asia Tenggara adalah pengetahuan dan informasi yang bisa disediakan oleh bisnis modal berpengalaman. Para entrepreneur Asia Tenggara hanya membutuhkan sedikit petunjuk tentang hal-hal yang sangat mendasar dalam membangun sebuah startup yang sukses. Masalah yang dihadapi startup Asia Tenggara saat ini sudah diatasi dan dipecahkan oleh begitu banyak startup sukses di seluruh dunia. Sebagai seorang venture capitalist dengan investasi dan pengalaman sebagai penasihat di Silicon Valley dan seluruh dunia, saya ingin berbagi pengalaman dan pandangan tentang bagaimana membangun startup kelas dunia. Dalam buku ini, saya menguraikan metode-metode pengembangan perusahaan bintang melalui pengalaman saya dan kisah-kisah dari startup ternama di dunia.