Blurb
"Ada orang yang banyak memberi kekuatan pada kita, tapi... orang itu juga menjadi satu - satunya kelemahan kita. Aku merasa bahagia melihatnya tersenyum dan tertawa, sekaligus sedih menyadari orang yang membuatnya seperti itu bukanlah diriku. Bagaimanapun, adalah hadiah sinterklas saat natal tahun lalu, hadiah yang ingin kujaga sebaik - baiknya meski mungkin tak bisa kujaga selamanya. Harus kuakui, dia adalah sumber kekuatan sekaligus kelemahanku.
Harus kuakui, ia adalah pusat duniaku -- Jang Nara"
Jang Nara, gadis dua puluh lima tahun yang tinggal di Indonesia, harus pindah ke Korea untuk melaksanakan kontrak kerja samanya dengan artis.
Di satu sisi, dia bertemu pemuda yang belakangan ini dekat dengannya dan selalu berbagi hal dengannya, Kim Hwan. Pemuda yang seperti sinar matahari sekaligus ice breaker paling handal itu membuat Jang Nara tersenyum dikala kesedihan melanda dirinya.
Apakah cinta akan menunjukkan jalannya? Apakah cinta juga akan menemukan kesehariannya? Jang Nara menjadi bimbang. Haruskah dia memilih pekerjaannya? Atau memilih orang yang telah menemaninya selama ini, Kim Hwan?
Yuk ikuti rumitnya perjalanan pertama Jang Nara di negeri Ginseng ini.