Blurb
RAKA
Kuliah, latihan voli, dan lima adik kecil yang selalu ribut. Itu hidup gue sekarang.
Sejak orang tua kami meninggal, gue dan kakak gue harus jadi orang tua pengganti. Di antara masak telur gosong, ngingetin PR, dan jagain adik yang suka kabur malam-malam, gue harus tetap kuliah dan jaga nilai biar nggak didepak dari tim voli.
Impian gue buat jadi atlet profesional makin lama makin kabur. Apalagi pas satu masalah baru datang: manajer peralatan baru yang perfeksionis, galak, dan... nggak sengaja bikin gue pengen tahu dia lebih dalam.
Sayangnya, dia anak pelatih. Dan lebih sayangnya lagi, gue kayaknya mulai suka.
KIRANA
Menjadi manajer tim voli cowok bukan bagian dari rencana hidup gue yang rapi.
Gue mahasiswi premed. Hidup gue dipenuhi jadwal belajar, catatan warna-warni, dan vitamin otak. Tapi karena permintaan bokap, sekarang gue harus urusan sama handuk bau dan sepatu basah milik para atlet.
Semua terasa baik-baik saja sampai mimpi buruk dengan suara serak dan senyum ngeselin bernama Raka Darmawan itu datang.
Dia berantakan, keras kepala, dan suka banget cari celah buat ngatain gue. Tapi entah kenapa, semakin gue lihat hidupnya yang kacau ... gue malah pengen jadi bagian dari itu.
Walau gue tahu, mendekat ke dia berarti satu hal: hidup gue nggak akan pernah sama lagi.