Blurb
Jangan mati dulu, kamu belum bahagia!
...
"Sebelum kembali pada-Nya, kamu harus memiliki kenangan manis, untuk membuatmu tetap tersenyum saat meninggalkan dunia,"
Kalimat itu yang membuat Asakilla bertahan, di tengah kejamnya dunia yang tidak sedikitpun mengasihani dirinya.
Jiwanya sudah mati, bahagianya diambil satu per satu. Dia kehilangan ibu di usia 3 tahun. Hanya ada Kakek yang selalu menyayanginya lebih dari orang tuanya sendiri. Tapi semesta tanpa rasa iba mengambil semua orang yang sayang pada Asa. Lantas kenangan manis apa yang patut Asa kenang diakhir hidupnya?