SYEMA WEGARI

Elisabeth Purba
Chapter #8

Orang Baru

 

Seorang laki-laki tinggi berkulit cokelat dengan potongan rambut rapi berjel sedang berada di ruang tunggu kantor. Laki-laki itu berkemeja biru muda sedang duduk dengan kaki yang menyilang. Ia sedang membaca majalah yang terletak di atas meja sambil menopang dagunya dengan tangannya di lengan kursi. Sepatu kulit yang ia pakai mengkilap, hingga tampak berkilau terkena cahaya lampu. Tas selempang kulit berwarna hitam seukuran tas laptop masih melekat di bahunya. Suara langkah ringan terdengar apik di telinga pria itu, hingga ia buru-buru meletakkan majalah itu dan berdiri tegap sambil mengarahkan pandangan ke pintu masuk. Ia menundukkan badannya dan tersenyum tipis sambil mengucap salam ringan, “Hallo, Bu”

Syema menatapnya dari ujung kaki sampai ujung rambut. Pria itu melemparkan senyum lebarnya, sementara Syema masih terkesima dengan kehadiran pria itu. Syema bertanya dalam hati, siapa pria yang ada di hadapannya ini.

“Siapa?” tanya Syema mengacungkan telunjuknya ke arah Jonathan.

“Perkenalkan saya Jonathan, Bu. Cukup panggil saya Jo” Jawabnya semangat sembari mengulurkan tangannya.

“Mau ketemu siapa dan mau apa?” Seru Syema tanpa membalas uluran tangan Jo.

“Mau...” Perkataan Jonathan terpotong dengan ujaran yang dilemparkan Donta.

“Ehh, Jo. Sudah lama?” Sapa Donta dengan senyum lebar.

“Belum, Bu” Balas Jo menyunggingkan senyum lebar.

“Ayo ke ruanganku” Ujar Donta sembari melangkah meninggalkan ruang tunggu

Ramah amat tuh nyonya besar, biasanya juga pasti aku diserobot, lirih Syema dalam hati.

“Masuk, Jo ... Apakabar?” tanya Donta menyalami Jo.

“Baik, Bu”

“Panggil saja kak Donta”

Lihat selengkapnya