TAHTA YANG KOTOR

Aldi Almadani
Chapter #5

Takdir


“Ayah, Aku lulus tes itu. Lusa nanti aku akan pergi ke akademi itu untuk belajar di sana, aku harap ayah mengizinkan aku pergi.”

Sedikit keraguan terlihat di wajah ayah Lindan, anaknya yang tipe support bisa lulus pada tes itu dan masuk akademi kelas A, dia mendekati Lindan dan menanyakan apa yang terjadi pada pengetesan itu apa Lindan melakukan kecurangan atau apakah terjadi kerusakan pada bola tes itu.

“Apa yang kamu lakukan Nak? Apa kamu melakukan kecurangan? Tidak berguna jika kamu melakukannya dengan tidak jujur. Apa yang kamu persiapkan untuk masuk akademi itu. Akademi kelas A yang hanya orang-orang kuat dan memiliki elemen aura roh kuat saja yang bisa masuk dan bertahan di sana.”

“Ayah, ada yang mau aku tunjukan padamu!” Jawab Lindan

Sedikit keraguan namun itu harus ia Ungkapkan pada ayahnya . Lindan membuka kedua telapak tangannya, di tangan kiri Lindan aura roh akar dan tumbuhan, tidak lama kemudian keluarlah Aura roh Dari tangan kanan Lindan, Aura Roh yang dia Sembunyikan dari ayahnya dan dia sembunyikan juga dari orang lain. Aura Roh Tipe Senjata Yaitu Tombak dan Palu Besar yang memiliki Aura sangat kuat. Ayah Lindan tersenyum karena sebagai penerus keluarganya Linda memiliki Aura roh Yang turun langsung dari ayahnya. “Jika itu yang kau punya pergilah.” Ayah Lindan Bergegas pergi dan membersihkan dirinya serta mengganti pakaiannya, seperti ada hal baru yang akan dia lakukan untuk kedepannya. Lindan sangat bersemangat dan dia tenang karena ayahnya tidak marah kepadanya, ia mempersiapkan semuanya untuk keberangkatan lusa nanti .

Hari keberangkatan pun tiba, dia Sangat senang sekali, ayah Lindan hanya berpesan untuk menyembunyikan kekuatan rohnya kepada orang lain, kecuali kepada salah satu Guru di akademi nanti yakni Guru Ramlan, entah siapa guru itu namun sepertinya dekat dengan ayah Lindan.

Lindan di Jemput menggunakan kuda oleh salah satu penjaga dari Akademi itu. Setelah sampai di gerbang akademi, dia bergegas masuk, Namun ..

“Heh bocah, apa yang kamu lakukan di sini ?” ucap penjaga.

Lihat selengkapnya