Malam itu aku bermimpi lagi. Gestas tetap di kiri, Dismas masih di kanan, bedanya, mereka kedatangan Satu Pribadi.
(Gestas membentak Pribadi Asing itu): Kau siapa?
(Dismas): Dialah orangnya.
(Gestas): Kau siapa? Jawab jika Kau bermulut!
(Pribadi Asing): Akulah tempat datangnya mereka yang gamang hati dan berbeban untuk mendapat kelegaan.