Tak Sambat

Nuel Lubis
Chapter #169

3 Pria Kesepian di Sutiawan Soto

Kedua mata Sukro mengedarkan pandangan ke arah sekeliling. Rumah makan ini tampak belum begitu ramai. Masih sekitar jam 10 pagi. Biasanya baru ramai di atas jam 1 siang.

Sukro tertawa. Ia menertawakan lagu yang diputar. "Heavy Rotashon" dari JK Group.

Arik ikut tertawa. Sembari terkekeh, ia berkata, "Piye, Kro?"

"Gue kayaknya kejebak, Bro," jawab Sukro terkekeh.

"Kejebak? Maksute?" tanya Arik nyengir, mengernyitkan dahi. Ia sepertinya paham maksudnya Sukro. Hanya saja ia pura-pura tidak tahu. Arik tahu, tapi memilih untuk diam. Ada yang bilang, diam itu emas.

Sukro melirik Iyus yang masih asyik dengan nasi goreng kambing. Lalu, ia kembali menatap Arik dan berujar, "Terjebak di antara pria-pria kesepian. Yang satu, ditinggal LDR dan nyaris bubar hubungannya. Satunya lagi, jomlo akut bin ngenes. Pakai segala member diaku-akui jadi pacarnya dia."

Beberapa menit sebelumnya, Sukro membiarkan dirinya untuk mendengarkan curahan hati Arik dan Iyus. Yang satu itu sahabatnya. Satunya lagi, sahabat dari sahabatnya. Kedua-duanya sama-sama bercerita tentang kehidupan asmara mereka berdua yang kurang bagus. Arik bercerita tentang hubungannya dengan Stella yang terancam berakhir. Sementara Iyus bercerita tentang hubungannya dengan seorang member JK Group yang dipaksa putus oleh manajemen dan penggemar JK Group.

Mari kita intip dulu sedikit permasalahan keduanya. Mulai dari Iyus. Sampai sekarang Iyus masih terngiang-ngiang konferensi pers tersebut. Iyus yang awalnya seorang penggemar yang hanya bisa memandangi secara kagum idolanya dari balik layar kaca, kini duduk satu meja dengan sang idola. Persis seperti lagu Prokem Pro yang suka ia dengar saat masih SMP.

Eh, mendadak musiknya berubah menjadi "Pacarku Celebrity".

Prokem Pro - Pacarku Celebrity

Andai aku itu pacarnya Jojo

Sombonglah diriku

Andai aku itu pacarnya Bokir

Pasti aku jadi sok artis

Andai aku itu pacarnya Derry Chou

Kupamerkan 'kan s'lalu

***

Seorang jurnalis bertanya, "Jadi, intinya Cindy sama laki-laki itu tidak ada hubungan apa-apa?"

Cindy Montolulu menggeleng. "Aku sama cowok itu cuma teman. Atau lebih tepatnya rekan kerja. Lagian kata kedua orangtuaku, belum boleh pacaran dulu. Pacarannya setelah lulus kuliah aja."

Pecah tawa di antara sebagian wartawan dan penggemar yang hadir dalam konferensi pers tersebut.

Kali ini yang bertanya adalah penggemar JK Group, "Yang benar, nih, Cinmon? Yakin nggak ada hubungan apa-apa selain rekan kerja? T'rus, beberapa kali pertemuan sama cowok itu, maksudnya apa? Ada teman saya kerja di restoran kalian ketemuan."

Mas Herry langsung mengambil alih. "Itu murni hubungan kerja, kok. Kamu tenang saja. Nggak usah cemburu oshi-nya punya pacar di luar Ballroom. Kan, sebentar lagi mau senbatsu. Nah, cowok namanya Iyus itu bagian dari campaign team-nya Cindy Montolulu."

Lihat selengkapnya