TAK SEKENTAL DARAH

mahes.varaa
Chapter #18

FAKTA MENGEJUTKAN PART 3

Setelah mendapatkan informasi penting dari Perawat Leli, Bagas langsung menghubungi Teddy untuk melakukan pengecekan mengenai kepemilikan rumah milik Bibi Haris itu. Bagas juga meminta Teddy untuk memeriksa wasiat Bibi Haris. Hal ini tidak sulit dilakukan karena Perawat Leli tahu nama pengacara yang biasa dipakai keluarga Bibi Haris dan tiga anaknya. Ditambah lagi, Teddy punya Maudy-sepupu yang merupakan seorang detektif yang bisa dimintai bantuannya di saat genting seperti ini. 

“Gimana hasilnya?” 

Bagas yang menyelesaikan pekerjaannya datang ke rumah Bibi Haris bersama dengan Perawat Leli. Bagas bertemu di sana dengan Teddy dan Maudy yang baru dari pemeriksaannya. 

“Gila kamu, Gas! Untung aku bareng sama Maudy! Kalo enggak, mungkin aku sudah dicerca sama pengacara itu!” Teddy yang sudah menunggu kedatangan Bagas langsung mengeluarkan omelannya begitu melihat Bagas. 

“Kenapa emangnya?” 

“Pengacara orang yang rumit.” Maudy menjawab mewakili Teddy yang masih kelihatan dongkol dan kesal setengah mati. “Pengacara itu enggak  percaya kalo aku detektif. Baru setelah aku minta bantuan komisaris, pengacara itu akhirnya mau kerja sama.” 

“Yah, namanya wasiat kan rahasia,” ujar Bagas. 

“Bukan itu!” Maudy menegaskan. “Pengacara itu sepertinya sudah disogok salah satu anak dari pemilik rumah dan mengganti wasiatnya. Untung saja wasiat lama dari pemilik rumah ini masih ada. Kalo enggak mungkin kita enggak punya bukti.” 

“Jadi hasilnya gimana?” tanya Bagas sangat penasaran. “Rumah ini diwariskan pada siapa?” 

“Seperti dugaanmu, Gas! Rumah ini awalnya diwariskan pada Feby.” Kali ini Teddy yang menjawab. Teddy menggaruk kepalanya karena tidak mengerti dari mana Bagas menemukan dugaannya itu. “Dari mana kamu tahu kalo rumah ini bukan diwariskan pada tiga anaknya?” 

Bagas melihat ke arah Perawat Leli. “Perawat Leli yang bilang. Itu pun enggak yakin sepenuhnya. Wasiat itu mungkin dibacakan pada orang yang bersangkutan saja: tiga anaknya dan Feby yang jadi penerima rumah ini. Perawat Leli hanya secara enggak sengaja mendengar kemarahan tiga anaknya saat mengetahui wasiat ibunya.” 

Teddy memberikan barang bukti wasiat Bibi Haris yang disimpan dalam plastik sebagai barang bukti pada Bagas. “Ini, kamu lihat sendiri, Gas.” 

Bagas melihat isi wasiat itu sementara Maudy bicara mengeluarkan pendapatnya. 

“Setelah menemukan fakta ini, Feby mungkin tidak lagi bisa dikatakan tidak punya musuh. Ketiga anak Bibi Haris punya motif untuk membunuh Feby agar bisa mendapatkan rumah ini. Mereka pasti tidak terima rumah ini jatuh ke tangan Feby yang hanya tetangga dan tidak punya hubungan darah dengan Bibi Haris.” 

Lihat selengkapnya