Terary

Vaela Vey
Chapter #8

Rasi Kerajaan Wisteria

Dengan langkah senyap, Astra keluar dari kamar Putri Olivia meninggalkan Pangeran Gavin. Dia berjalan santai menyusuri koridor, memasuki sebuah lorong yang gelap kemudian masuk ke dalam sebuah ruangan.

“Tidak biasanya kau datang terlambat, Astra,” seseorang yang duduk santai di kursi di paling ujung meja, menatap Astra yang berjalan ke tempat duduknya.

Astra menarik kursi kemudian duduk. “Jangan samakan tugasku denganmu, Gabriel.”

Laki-laki yang dipanggil Gabriel itu, tertawa kemudian menopang dagunya menatap Astra yang berseberangan dengannya, “aku dengar ada keributan tadi. Ditambah lagi, Azura menikmati semuanya sendirian.”

Azura sudah duduk di kursinya dengan pakaian yang lebih bersih dibanding sebelumnya. “Pangeran yang memintanya. Jangan salahkan aku.”

Gabriel beralih menatap Azura yang duduk di sampingnya. “Tapi, kau menikmatinya, kan?”

Azura tersenyum lebar, “tentu saja. Jarang-jarang ada kesempatan seperti ini.”

Leo yang duduk tepat di samping Astra menurunkan bukunya sembari menatap Astra, “memangnya apa yang sedang terjadi? Aku sama sekali tidak mengerti.”

“Semua ini karena sang putri ada di sini,” sahut Azura.

Leo beralih menatap Azura, tidak mengerti maksud dari perkataannya, “sang putri? Siapa?”

“Putri Olivia dari Kerajaan Mandelein. Putri yang konon diidam-idamkan banyak pangeran dari segala penjuru negeri,” Cora melangkah masuk ke dalam ruangan kemudian duduk di samping Leo.

“Ah, putri yang cantik itu? Kenapa dia ada di sini?” sahut Gabriel.

“Nasibnya malang. Dia harus kehilangan kedua orang tuanya dan tempat tinggalnya yang direbut paksa oleh Kerajaan Thorn,” Astra menjawab.

Lihat selengkapnya