Blurb
Setelah berhasil meyakinkan ibunya, Samsul akhirnya mengajar di SDN Bontojai, satu-satunya sekolah di perbukitan Bontojai tempat pengabdian almarhum bapaknya. Namun, menjadi guru di sana bukanlah perkara mudah. Ada banyak rintangan seperti akses ke sekolah yang kadang terputus ketika hujan menderas, kewalahan menghadapi seluruh siswa karena hanya dia dan dibantu Pak Ridwan, kepala sekolah, yang mengajar di sana, dana sekolah yang susah cair, sampai sekolah akan digusur karena berdiri di tanah sengketa. Kehadiran sosok Ahmad, salah satu siswanya yang memiliki semangat belajar yang sangat tinggi meskipun pesimis dalam hidup, dan Rostia, kakaknya Ahmad, yang menjadi kekasihnya membuat Samsul semakin semangat bertahan di sekolah itu. Sayangnya, Samsul mendapat kabar kalau orang tua Rostia-lah yang menggugat tanah sekolah. Bagaimanakah Samsul menghadapinya? Apakah dia tetap bisa mempertahankan sekolah seperti janjinya pada almarhum bapaknya?
Penulis: Justang Zealotous
Facebook: Justang Zealotous
Instagram: @justangzealotous
E-mail: justang1702@yahoo.com
Desain sampul © Syamsul Fajri