Terjebak Dalam Novel

Reira Alissa
Chapter #14

Pikiran Yang Melayang #14

"Gak papa, ayo ke kelas bel udah bunyi daritadi" kata Adelio cowok itu masih menggenggam jemari Seline.


"Tunggu dulu dulu, Aland tadi katanya mau ngomong sesuatu. Lo sih main datang aja" protes Seline.


"Bisa nanti kan" jawab Adelio dengan entengnya.


"Tapi-" Belum sempat ia menyelesaikan ucapannya. Adelio telah menarik tangannya. Membawanya menjauh dari Aland.


"Aland lain kali kita ngobrol lagi!" kata Seline dengan berteriak.


Aland hanya diam melihat Seline tapi seutas senyum tipis menghiasi wajah gantengnya yang biasanya hanya datar. Padahal tadi dia ingin berbicara banyak hal dengan Seline. Tapi Adelio cowok itu benar-benar pengganggu.


***


"Lio! Lo apa-apaan sih?" sergah Seline sambil mencoba melepaskan tangannya. Ekspresi kesal terlihat jelas di wajahnya.


"Ada hubungan apa, Lo sama Aland?" tanya Adelio tajam, suaranya rendah namun penuh tekanan.


Seline mengerutkan keningnya.


"Lo kenapa sih, Lio? Kok aneh banget," katanya, bingung dengan perubahan sikap cowok itu.


"Jawab pertanyaan gue dulu Seline" kata Adelio


"Gue Gak ada hubungan apa-apa sama Aland. Dia cuman nanya soal putusnya pertunangan gue sama Samuel." Jawab Seline tegas.


"Dia tadi mau ngomong sesuatu, Lio! Tapi Lo malah main datang begitu aja," protes Seline, sorot matanya menunjukkan bahwa cewek itu tengah kesal. Namun, Adelio hanya menggeleng, tatapannya tetap tajam seolah tak peduli pada rasa kesal Seline.


"Bener" tanya Adelio memastikan.


"Iyalah"


***


Di dalam kelas XI IPA 1 pembelajaran berlangsung dengan tenang. Pak Arman seorang guru fisika tengah menjelaskan.


Suara Pak Arman, memenuhi ruangan saat ia menulis rumus-rumus di papan tulis putih. Spidol berwarna hitamnya bergerak cepat, menciptakan deretan angka dan simbol yang tampak rumit.


"Sekarang, kita akan bahas hukum Newton kedua," ujar Pak Arman memaparkan materi selanjutnya. Pria itu berbalik. "Siapa yang bisa menjelaskan apa itu percepatan?"


Beberapa siswa terlihat sibuk mencatat, sementara yang lain sibuk mengobrol pelan atau memandang ke luar jendela. Di antara mereka, Seline duduk di barisan tengah, diam sambil menatap kosong buku catatannya. Pena di tangannya bergerak, tetapi hanya menggambar lingkaran-lingkaran kecil tanpa arah.


"Percepatan adalah perubahan kecepatan benda terhadap waktu, biasanya dilambangkan dengan simbol 'a'." Suara Adelio tiba-tiba terdengar dari barisan depan.


Seline menoleh refleks ke arah Adelio, yang duduk tegap dan terlihat fokus. Tatapan serius cowok itu membuat pikirannya kembali ke percakapan mereka sebelumnya. Kenapa sih Lio harus nyebelin banget tadi? pikir Seline, matanya tanpa sadar terus memandang ke arah Adelio.


"Bagus, Adelio," kata Pak Arman sambil tersenyum. "Sekarang, coba kita hitung soal ini bersama-sama."


Lihat selengkapnya