Tersurat Takdir

Firdha Ayutia
Chapter #7

(Vita) Segitiga

Setiap langkahnya adalah kekacauan bagi mereka. Menghancurkan hati lama mereka dan menggantinya dengan bangunan atas nama pria yang sedang bersama mereka saat ini. Ada kebahagiaan di udara dan awan cinta. Terlihat mereka yang sedang menelusuri indahnya taman ciptaan Tuhan. Sejuta keindahan yang ditawarkan, pemanja mata dan penenang hati. Warna-warni bunga yang terhampar hadirkan semangat. Harumnya bunga hadirkan suka cita.

Hari ini, sang idola hadir dengan penyamarannya yang masih saja terlihat rupawan. Ya, walaupun awalnya dia sempat dianggap penjahat oleh Vita dan Leona, hehehe. Tetapi, tetap! Dia adalah pria yang mereka kagumi. Terlebih dengan kedekatan mereka padanya sekarang. Seakan dunia ini milik mereka bertiga saja, hmmm.

Memulai obrolannya, Daehan mulai berujar tentang pengalaman yang ia dapatkan saat mengadakan konser bersama X-Squad di Indonesia beberapa tahun yang lalu. Di Indonesia, ia banyak mendapati fans yang hadir terkhususnya perempuan yang datang menggunakan jilbab. Daehan dan teman-temannya di X-Squad pun tidak terlalu kaget akan hal ini karena mereka tahu bahwa Indonesia adalah negara dengan mayoritas agama Islam terbanyak.

Lalu, apa yang membuatnya bercerita tentang hal ini?

Itu ... Daehan ternyata penasaran dengan banyaknya fans yang beragama Islam. Sehingga, ia meminta Vita ataupun Leona untuk bercerita sedikit tentang Islam untuknya.

Leona lantas mengangguk. “Ya udah, kamu aja deh Vit yang jelasin,” saran Leona dan kembali menikmati waffle rasa stroberi yang ada di tangannya.

Dengan pipi yang merah dan semakin memerah karena pulasan blush on, Vita mencoba menjawab pertanyaan sang idola. Vita menjelaskan bahwa agama Islam atau agama lainnya itu sebenarnya sama. Mengajarkan cinta dan kasih terhadap sesama dan Sang Pencipta. Yang membedakan Islam dan agama lain hanyalah kitab sucinya. Dalam Islam, Al-Qur’an adalah kitab suci kami. Pedoman hidup kami. Dan, kami berlaku seperti yang tertuang dalam Al-Qur’an. Yang baik kami ikuti dan yang buruk kami tinggalkan. Sungguh, Allah SWT adalah Tuhan kami yang mencintai hamba-Nya, yang mengikuti segala perintah-Nya.

Daehan mengangguk. Mendengar penjelasan Vita yang menurutnya menarik. Bagi dia, mempelajari agama dan kebudayaan negara lain adalah hal yang unik. Maka tidak heran jika dia bertanya hal demikian.

Lihat selengkapnya