Libertine, London.
Hanya mengenakan wool mini dress sederhana berwarna abu-abu, heels 14 centi yang membuat kaki nya terlihat jenjang dan kacamata hitam yang bertengger sempurna di hidung mancungnya.
Dia tetap menjadi pusat perhatian bagi semua orang, itulah yang selalu Kendall rasakan ketika dia berada di luar. Dan, satu hal yang pasti Kendall lakukan adalah menebar senyum ramah.
"Kendall you're so gorgeous" teriak salah seorang fansnya.
"Kendall boleh minta foto?" tanya fans di hadapannya yang di halangi oleh beberapa bodyguard pribadinya.
"Sure" jawab Kendall dengan senang hati.
Usai memenuhi permintaan fansnya, Kendall kemudian melanjutkan langkahnya memasuki salah satu club ternama di kota London.
Meja nomer 213 itulah tujuannya saat ini, Kendall pun lantas melambaikan tangan kearah teman-temannya yang nampak sudah menunggu kedatangannya.
"Kenny" sambut Bella dan beberapa temannya yang lain.
"Hai, guys" sapanya memberi pelukkan hangat kepada semua temannya satu per satu.
"Maaf aku datang terlambat" sesal Kendall seraya mengambil gelas tequila dan terduduk di sebelah Gigi.
"Santai saja Ken" sahut Gigi seraya menyinggung senyum.
"Congrats by the way" tutur Kendall yang kini mengulurkan tangan.
"Thx, Ken" jawab Gigi seraya membalas uluran tangan Kendall memberi kecupan di pipi kanan dan kiri.
"Cheers guys, atas kesuksesan Gigi yang berhasil menjadi BA untuk Maybelline" sorak Hailey yang lantas mengangkat gelas tequila miliknya kearah tengah.
"Cheers" jawab Kendall bersamaan dengan teman-temannya, kemudian ikut menyatukan gelas tequila hingga menimbulkan suara dentingan yang riuh di meja nomor 213.
"Nikmati waktu kalian guys. Aku pamit sebentar menyambut teman-teman ku di meja yang lain" ujar Gigi seraya pergi meninggalkan meja nomor 213.
Di meja yang lain, terlihat mata biru itu tidak lepas mengawasi pergerakan Kendall yang berada di meja nomor 213. Semakin lama tangannya pun kian erat memegang gelas tequila, dikala Kendall terlihat tertawa bersama teman-temannya disana.
"Hai Ty" sapa Gigi.
"Hai" sahut Taylor tak berminat.
"Kamu tidak bergabung dengan teman-teman yang lain di lantai dansa?" tanya Gigi seraya terduduk disisi Taylor yang nampak seorang diri.
"Tidak" jawab Taylor seraya menyesap tequila.
"Kamu memperhatikan siapa?" tegur Gigi yang kini pura-pura bodoh di hadapan Taylor.
"Tidak aku sangka kamu berteman dekat dengannya, Gi" sindir Taylor yang mulai merasa cemburu.