"Ya, Mi?"
"Lagi ngapain, Rain?"
"Ini Raina baru siap-siap. Mau pergi makan malam."
"Oh, jadi?"
"Iya, jadi," jawabku.
"Ya udah kalau gitu. Hati-hati. Misal ada apa-apa, telepon Mas Revan ya?"
"Oke, Mi!"
Setelah menutup telepon dari Mami, aku segera mengirim pesan pada Mas Revan. Mengirimkan lokasi di mana aku dan Kak Vano akan makan malam berdua. Aku nggak takut sih. Cuma ... buat jaga-jaga aja misal terjadi sesuatu.
Kak Vano
Rain, aku udah di depan kos ☺️
Me
Oh, oke.
Tunggu sebentar.
Aku langsung memasukkan ponsel ke sling bag. Berdiri di depan cermin, memastikan penampilanku udah rapi. Nggak lupa, aku membawa paper bag berisi cokelat untuk oleh-oleh. Kak Vano tahu aku baru pulang liburan. Rasanya nggak enak aja kalau nggak memberi dia sedikit cinderamata.
"Hai," sapaku.
Kak Vano tersenyum saat melihatku keluar dari gerbang kos. "Hai, Rain."
"Nih, buat Kak Vano," ujarku seraya menyodorkan paper bag.
"Apaan nih?"
"Oleh-oleh. Maaf ya cuma sedikit bawanya. Takut kelebihan bagasi kemarin," kataku.
"Wah, makasih banyak ya, Rain!"
Aku mengangguk. "Sama-sama," jawabku. "Emm, kita jadinya mau makan di Cold n brew Demangan, kan?"
"Yup. Makan di sana aja, ya?"
Aku pun segera memakai helm dan menaiki motor Kak Vano. Ehm, aku nggak mungkin peluk dia dari belakang, kan? Jadi, aku memilih untuk berpegangan pada kedua sisi jaketnya.
Sepanjang jalan, kami lebih banyak diam. Nggak kayak dulu saat kami menjalin hubungan. Banyak hal yang kami bahas saat berboncengan. Jujur, aneh rasanya bisa pergi berdua lagi sama mantan pacar. Kalau sahabat-sahabatku tahu aku pergi dengan Kak Vano malam ini, mereka pasti heboh. Namun, aku pasti akan memberi tahu hal ini pada mereka setelah pulang nanti.
Beruntung Kak Vano memilih tempat ini. Tempatnya nggak begitu jauh dari kos, jadi aku nggak merasa akward berada di atas motor dalam waktu yang lama.
"Mau pesan apa, Rain?" tanya Kak Vano saat kami bersiap memesan.
"Aku mau Matcha Blend aja, sama Spagetti Carbonara Egg."
"Kak, saya mau pesan Matcha Blend, Spagetti Carbonara Egg, Salted Caramel Latte Ice, sama Yakiniku Boiled Egg,” kata Kak Vano di depan kasir.