"Akhirnya kelar juga~"
Tak berselang lama, mimpi itupun berakhir.
***
Keesokan harinya, aku terbangun dari tidurku. Namun, sesuatu yang tak masuk akal langsung menghantam kesadaranku.
"LAH!!! APA INI, COK?!"
Teriakanku menggema, membelah pagi yang masih sunyi.
"Ada apa, Yudha-sama?" Suara Syira terdengar panik. Rupanya, dia terbangun karena reaksiku.
Sementara itu, Freina tetap tertidur pulas. Seolah teriakanku bukanlah apa-apa baginya. Tapi aku tidak peduli. Ada hal yang jauh lebih mengejutkan di hadapanku saat ini, sebuah HUD Interface Sistem yang menyerupai game RPG!
"Lihat ini! Ada status parameter!"
Syira menatapku dengan bingung. "Parameter apa?"
Aku mengerutkan kening. "Kamu gak lihat?"
"Yudha-sama, sepertinya kau terlalu lelah... Apa kau berhalusinasi?"
Aku mulai memahami situasinya. Syira tidak bisa melihat HUD ini. Itu berarti, ini hanya muncul di penglihatanku saja. Mau dijelaskan seperti apa pun, dia tidak akan mengerti.
Aku menarik napas dalam-dalam dan mencoba meredam kegelisahanku. "Hah... mungkin aku memang kecapekan. Kayaknya akhir-akhir ini pikiranku terlalu penuh." Aku memegangi kepalaku, berpura-pura mengabaikan fenomena aneh ini.
Syira mengangguk, ekspresinya penuh pengertian. "Sebaiknya Yudha-sama istirahat dulu. Tunggu sampai Nona Freina bangun."
Aku hanya mengangguk kecil, tapi pikiranku sudah penuh dengan pertanyaan. Kenapa tiba-tiba ada sistem seperti ini?
***
Beberapa saat kemudian, aku menjauh dari kamp dengan alasan ingin buang air. Padahal, tujuanku sebenarnya adalah meneliti HUD Interface Sistem ini secara lebih mendalam.
Aku membuka tampilan statusku. "Menarik... Tapi kenapa baru sekarang aku dapat ini? Udah berminggu-minggu terjebak di dunia ini, kenapa baru muncul sekarang? Ada yang gak beres..."
Seketika, aku teringat satu hal. "Apa ini ada hubungannya dengan kebangkitan ulang kemarin?"
Aku memperhatikan statusku dengan lebih teliti.
"Masih level 1, ya? Yah, wajar. Tapi... statusku tinggi banget buat ukuran level 1. HP 1000, SP 1000, terus..."
Mataku membelalak saat melihat satu simbol aneh di bagian bawah.
"...Lah? Ini lambang Infinity?"
Jantungku berdegup kencang. "Tunggu... Mana-ku tak terbatas?!"
Aku mengusap mataku, memastikan aku tidak salah lihat. "Gimana bisa?! Ini bug atau gimana?!"
Aku terdiam sejenak, mencerna informasi yang baru saja kudapatkan.
"Kalau ini nyata... aku bakal OP parah."
"Loh, ada notifikasi?"