“Ayah, ceritakan pada kami seperti apa Parandore?” Dua gadis kecil sibuk memainkan kaki ayahnya, menalinya dengan pita warna-warni.
“Kalian ingin tahu?” sang ayah balik bertanya.
Kedua gadis itu menganggukkan kepalanya penuh semangat. Sang ayah mendudukkan kedua putri kecilnya di kanan-kirinya, dan dia mulai bercerita,
*****
Parandore, negeri luas warisan bangsa Parandorian. Tanah subur, air jernih segar, dan bermacam penduduk tinggal di negeri yang indah ini. Gunung utama yang tinggi menjulang bernama Haiuurt menjadi benteng kokoh di utara. Sungai Clavair mengalir jernih di kaki gunung, sungai besar ini memecah diri di pedesaan-pedesaan dan menjadi sumber mata air kehidupan.
Gunung Haiuurt sudah mati sejak lama, di kanan kirinya ada gunung yang berukuran lebih kecil, gunung-gunung inilah yang masih aktif memuntahkan lava. Parandorian menyebutnya gunung penjaga, masing-masing nama gunung ini adalah Gratans dan Mondhusa. Ada juga Hutan Wanzoo yang luas, lebat dan misterius, serta Rockaress (Wilayah pembagian barat yang dipimpin oleh seorang pangeran yang tidak memiliki hubungan darah dengan keluarga kerajaan) membatasi barat negeri. Dan beberapa Wilayah Tak Terjamah yang menjadi pembatas di selatan negeri.
Raja Sanders dan Ratu Hileda yang memimpin Parandore pada masa ini sedang berbahagia, setelah sekian lama bersama akhirnya mereka dikaruniai anak, sepasang putri yang kemudian diberi nama Alexa dan Axella. Pewaris takhta kebangsawanan Zalleire yang sudah turun-temurun memimpin Parandore dengan bijaksana.
Alexa berambut coklat bergelombang, sedangkan Axella mempunyai rambut lurus hitam legam seperti milik ayahnya. Kedua putri ini memiliki warna mata biru gelap yang cemerlang dan wajah keduanya begitu mirip. Ratu Hileda mempercayakan kepala dapur istana untuk membatunya secara pribadi merawat si kembar.
Kedua putri ini tumbuh dalam kasih sayang yang cukup dari orang tua maupun orang-orang di istana. Ratu Hileda seorang wanita yang cenderung berpegang teguh pada peraturan-peraturan dan tata krama yang sudah ditetapkan sejak dulu. Tapi bukan berarti ia tidak bisa fleksibel. Justru Ratu Hileda terkenal karena ketegasannya menaati tata krama, dan keterbukaannya terhadap hal-hal baru.
*****
Di tahun ke-13 setelah kelahirannya, Alexa dan Axella dititipkan di Greasculd, sekolah untuk mempelajari dan mendalami bakat mereka, juga mengasah kemampuan lain yang harus mereka miliki seperti mempelajari kepemimpinan, hubungan kerjasama antar wilayah, beladiri, seni, bahkan sihir. Greasculd satu-satunya kastel sekolah yang berdiri di Parandore. Tempat berkumpulnya anak-anak dari Interleda, Attermode, Sankalia, Lerontaqia, dan Rockaress.
Tempat ini mempunyai dua asrama, yaitu Northbarrack dan Southbarrack. Kedua putri berada di Asrama Northbarrack, satu asrama dengan Saveriaz, seorang pangeran dari pembagian wilayah barat Parandore. Juga ada Arken, putra pedagang kain yang sangat menyenangkan, pemberani dan sedikit “nakal”.
Pembagian asrama ini berdasarkan nilai ujian sewaktu masuk. Tujuan utamanya bukan untuk membeda-bedakan setiap anak, melainkan untuk memfokuskan pada pengetahuan yang dimiliki dan mengajari mereka lebih intensif. Northbarrack kebanyakan berisi anak-anak para petinggi di Parandore, namun tak sedikit juga yang hanya rakyat biasa. Sebaliknya, Southbarrack berisi anak-anak dari desa-desa lain atau yang orang tuanya tidak terlalu terkenal serta kemampuan dan pengetahuannya sedikit di bawah anak-anak para petinggi.
Pembagian asrama akan hilang ketika jam istirahat atau saat jam pelajaran usai, hal ini diatur agar tidak ada kesenjangan di antara mereka. Lama pembelajaran di Greasculd lima tahun, selebihnya para siswa-siswi sendiri yang menentukan jalan mereka.
Nyonya Besar Noquen Lan, pemimpin wilayah Sankalia, kota kecil yang berdekatan dengan Interleda dan Attermode adalah kepala sekolah Greasculd. Panggilan “Nyonya Besar” digunakan untuk menyebut kepala sekolah perempuan di sekolah itu. Nyonya Besar Noquen wanita tua dengan tingkat disiplin tinggi dan punya kewenangan penuh dari Raja Sanders untuk mengelola Greasculd dan seluruh kebijakkannya.