jam menunjukkan pukul 20:30
dikantor guru sekolah SMA boseok, korea selatan.
Seorang wali kelas sedang mengurus dokumen dokumen try-out,
ia mengambil buku data anak murid kelasnya, jumlah murid ada 21 orang. Tapi kertas try-out hanya ada 20 kertas, ia mencari keseluruh brangkas dokumen tapi tetap nihil,
‘’ bagaimana sih kerjaannya? Dasar! ‘’ omelnya sendiri.
Ia mengambil telepon yang berada dimeja kerjanya dan menekan angka angka yang ada...
Percakapan didalam telepon,
‘’ ya, halo? ‘’ ucap seseorang yang ada disebrang sana
‘’ saya wali kelas 3-4, satu kertas hasil ujian try-out bulan maret hilang ‘’ ucap wali kelas
‘’ oh ya? ‘’ jawab seorang guru yang pernah mengawasi murid kelas 3-4.
‘’ padahal saya sudah periksa beberapa kali sebelum memberikannya kepada bapak (anda)... tunggu sebentar! saya akan memeriksanya.. jangan tutup teleponnya ya.. ‘’ lanjut guru itu
‘’baik, tolong segera dicek ya! ‘’ wali kelas itu menghela napas.
Tiba tiba lampu padam...
‘’ ada apa ini? Mati lampu? ‘’ tanyanya pada diri sendiri.
‘’SREKKK!!!’’ bunyi jendela terbuka
Wali kelas itu menoleh, ‘’ apa...? ‘’wali menghampiri suara tadi yang arahnya dari kolidor depan,
Hujan turun dengan lebat, ‘’ apa itu? ‘’ tanyanya lagi.
Wali kelas itu melihat jendela yang terbuka didepan tangga menuju lantai 2,
‘’ ah, dasar anak anak ‘’ ucapnya yang kemudian menutup jendela itu dan membalikkan badan melihat kearah tangga yang ada didepannya.
‘’ sudah mati lampu... hujan pula... dasar sudah seperti film horor, ‘’ ucapnya,
Wali kelas itu kembali membalikkan badan, belum beberapa langkah ia berjalan, ‘’PRANGKKK!!!’’
Suara seperti ada yang memecahkan sesuatu dari arah ujung kolidor
‘’ apa itu... ‘’ wali kelas itu berjalan kearah suara itu..
Sementara itu diruangan lain dilantai 4 tepatnya dikelas 3-4...
‘’bunshinsaba...bunshinsaba...oide kudasai.. oide kudasai ( datanglah kemari )...bunshinsaba..bunshinsaba...oide kudasai..oide kudasai ( datanglah kemari ) ‘’ nanyian pemanggil hantu keluar dari 2 mulut murid kelas itu dengan tangan mereka memegang 1 pulpen berwarna merah yang ditaruh diatas sebuah kertas putih dengan simbol O, I dan X,
Nanyian terus diulang ulang sementara teman temannya yang lain mengelilingi mereka berdua.
‘’ apa...kamu ada disini sekarang? Apa...kamu sekarang ada disini? ‘’ tanya seorang murid yang bernanyi tadi, ‘’jika...YA.. jawablah kami ‘’ pinta mereka.
Semua menutup mata,
Dan beberapa menit kemudian..
Tangan mereka berdua mulai bergetar dan..’’ SRKKK!’’ pulpen itu menuju lambang O dan itu menunjukkan jawaban YA..’’
‘’ apa...!!! ‘’ teriak seorang murid yang tadi ikut bermain. Semua mata terpenjat kearah kertas dan saat itu juga petir melewati mereka didepan sebuah jendela, kertas tadi terbang dan mendarat dibawah. ‘’ apa..! ‘’ teriaknya lagi dan pintu kelas yang tadinya terbuka seperti bermain dengan angin yang mengenai pintu membuat suara’’ DUKK!!’’
Mereka kaget dan segera semuanya berlari dari kelas, tapi salah satu dari mereka terjatuh.
‘’ ah... sialan! ‘’ keluhnya, dan saat ia melihat kedepan kertas yang tadi berada dihadapannya
Ia mengambil kertas itu.
‘’ ah.. padahal tidak boleh berakhir seperti ini.. ‘’ ucapnya kesal.
Saat mereka menuruni tangga kelantai 1...
‘’kenapa? Kenapa? Kenapa? ‘’ tanya mereka.
Ternyata mereka melihat wali kelas terbaring lemah dilantai.
...
Keesokkan paginya disekolah boseok...
Dikelas 3-4,
‘’ya.. hai semuanya! aku SO JUNG HWAN dari super king baby tv!, baik hari ini vlogku tentang kelas 3-4 SMA boseok khusus putra, let’s get it! ‘’ ucap jung hwan panjang lebar didepan kameranya dan menuju salah satu bangku.
‘’ kamu peringkat 1 disekolah kita, kan? ‘’ tanya jung hwan pada salah satu temannya yang sedang fokus menulis.
‘’YOON JAE HYUK, sapa pemirsa...! ‘’ perintah jung hwan
Jae hyuk menoleh, ‘’ tinggalkan aku sendiri! ‘’ perintahnya,
‘’ oke, selanjutnya 2 murid populer dikelas kami.
‘’ tapi, wali kelas 3-4 baik baik sajakan? ‘’ tanya mashiho pada hyunsuk.
‘’iya, apa yang sebenarnya terjadi ya? ‘’ hyunsuk kembali bertanya,
‘’ kenapa dia bisa terjatuh disana? ‘’ lanjutnya,
‘’pasti ada yang mendorongnya ‘’ sambung ye dam yang ada disampingnya,
Mereka menoleh, ‘’ aishhh.. tidak mungkin ‘’ balas hyunsuk.
Sementara itu...
‘’ jangan buat keributan, bapak tidak mau mendengar hal hal seperti itu hanya wali kelas tidak ada disana, ‘’ ucap wali kelas didalam telepon
‘’baiklah‘’ jawab doyoung, ketua kelas 3-4.
‘’semangat! ‘’ ucap wali kelas, dan menutup teleponnya.
Dikelas 3-4
Ye dam sedang memerikasa lagunya, tiba tiba ditengah rekamannya ada suara seperti... suara berat yang ikut bernanyi, ye dam kembali mengulang suara itu...
Dan ia membuka headphone yang ia pakai.
‘’ siapa yang mengisengi demo-ku?! ‘’ tanyanya pada seluruh kelas
Semuanya melihat kearah ye dam.
‘’ayo ngaku! ‘’
‘’ demo?? Demo yang kamu kirim untuk evaluasi akhir bulan? ‘’ tanya hyunsuk yang melihat rekaman lagu ye dam.
‘’ iya, ada suara aneh ‘’ jawab ye dam.
‘’ heh.. pasti ulah kalian kan? ‘’ tanya ye dam pada ketiga temannya yang sedang asik berfoto.
Mereka menoleh, ‘’ hey, kami bahkan tidak tau apa itu demo? ‘’ jawab yoshi
‘’ apa maksudmu? ‘’ lanjut yoshi,
‘’ terus kenapa demonya jadi seperti ini? Padahal semalam masih baik baik saja.. ‘’ tutue ye dam yang melihat rekaman lagunya.
‘’ memangnya ada orang lain yang suka bercanda seperti ini? ‘’ ucap ye dam
‘’ yaaa.... bang ye dam, mentang mentang kamu trainee, kamu bisa menuduh seenaknya? Kenapa kamu asal menuduh orang? ‘’ ucap junkyu sewot.