Kadang ada yang menyerah bukan karena sudah tak ingin, tetapi karena sudah tak mungkin. Tak mungkin karena lelah berjuang sendirian. Tak mungkin karena terlalu sering disia-siakan. Dan yang paling menyakitkan, tak mungkin karena sudah tak diinginkan.
Alea membuka lembar demi lembar album foto miliknya. Foto-foto di dalam album itu menunjukkan Alea dan seseorang yang tengah tersenyum bahagia, bukan menangis tersedu seperti sekarang.
Di foto itu Alea tampak sedekat nadi dengan sosok tersebut, bukan sejauh matahari seperti sekarang.
Di sana, Alea masih memikirkan tentang ribuan hari yang akan mereka lalui bersama, bukannya memikirkan bagaimana caranya menghapus seseorang yang sudahmenorehkan luka terlalu dalam pada perasaannya. Bukan memikirkan bagaimana caranya dia menghindari seseorang yang masih sangat dia cintai.