The Perfect Brother

Luna Luvia
Chapter #13

Pengacau

Malam pun tiba, Dina dan teman-teman yang sudah bersiap di depan televisi untuk menikmati film horor yang telah mereka pilih. Mereka menyulap ruang tengah menjadi sebuah bioskop mini yang nyaman dengan bantal dan selimut, tak lupa popcorn, soda serta beberapa cemilan lainnya. Mereka duduk berjejer sesuai dengan rencana Devi duduk di antara Dina dan Nadin.

"Udah siap kan? Aku mulai ya filmnya," ujar Tia sambil memencet tombol remote ke arah DVD player.

Devi tampak menarik napas panjang dengan khawatir. Melihat itu Dina dan Nadin tersenyum lalu serentak memeluk lengan Devi.

"Dev, kalo kamu takut nanti malah diikutin loh," ujar Tia menakut-nakuti Devi.

"Eh, lo ya yang diikutin!" Devi melempar popcorn ke arah Devi yang duduk di ujung.

"Udah udah, filmnya udah mulai tuh jangan ribut. Yuk fokus nonton dulu," lerai Nadin.

"Udah yuk nonton aja.." tambah Dina.

Beberapa saat kemudian ruangan menjadi hening. Mereka fokus dengan film yang mulai memasuki fase komplikasi. Semakin lama suasana pun turut menjadi tegang seiring film yang juga semakin seram. Beberapa jumpscare muncul diikuti teriakan Devi yang membuat Dina, Nadin, dan Tia juga ikut berteriak karena kaget. Di tengah keheningan itu, suara bel rumah berbunyi. Dina dan teman-teman ya saling berpandangan satu sama lain. Devi menggeleng kepada Dina mengisyaratkan untuk tidak pergi melihat ke luar rumah.

"Tunggu dulu.." ujar Nadin berbisik.

Dina menggangguk. Ia juga merasa takut dan was-was dengan keadaan itu. Mereka pun berusaha kembali fokus pada film walaupun jantung mereka berdebar ketakutan. Tak lama bel rumah pun berbunyi lagi dan diikuti suara bel seterusnya hingga 4 kali. Mereka saling berapandangan beberapa saat hingga akhirnya Dina berdiri dan mengintip dari jendela diikuti Tia untuk mengetahui siapa yang datang ke rumah di malam hari seperti ini. Dari kejauhan tampak seorang pria mengenakan berjaket kulit yang kebesaran dengan rambut agak panjang dan berantakan.

"Kamu kenal dia Din?" tanya Tia.

Lihat selengkapnya