The Perpetual Chronicle: Fusion-Null

Faristama Aldrich
Chapter #23

Sesuatu yang Hilang (2)

Rayseans, Senin 27 Agustus 2306


“Seseorang ingin berbicara denganmu, Adrian.”

Ia lalu menyambungkan ponselnya ke sistem pengeras suara internal.

Selamat pagi, Adrian Lashton Rigera.”

Sejenak aku langsung merinding mendengar suara itu menggema di ruangan. Aku tahu, ini bukan suara asli si pembicara, ia telah melakukan fabrikasi dengan suaranya.

Aku menerima informasi bahwa selama enam hari kau mengajak Freia Karenina Roem untuk bermalam di apartemanu?

Lagi-lagi aku sedikit terkejut dengan apa yang terdengar. Selama ini aku dekat dengan seorang gadis dari kalangan terpandang, Keluarga Roem. Ia adalah anak dari Princeton Roem, penerus generasi keenam perusahaan Roem & Stephenson Company; merupakan salah satu konstelasi bisnis SEMESTA di bawah Divisi 8.

“I-itu benar, Freia tinggal di apartemenku.”

Langkahmu sudah tepat menempatkan Roem di Guivart Centrin, karena bangunan tersebut dijaga oleh Ventus Imperias Infinetas.

Ventus Imperias Infinetas?

Mengapa apartemen itu dijaga oleh pasukan super elite?

“A-apa yang sebenarnya terjadi?”

Roem mendapatkan ancaman dari musuh negara, aku tidak bisa membicarakannya lebih jauh. Namun, segalanya sudah bisa dinetralisir. Sekarang segalanya sudah dipastikan aman.

Aku mengenal caranya berbicara, ia adalah Carl. Lelaki itu bisa saja menyembunyikan suaranya, tetapi tidak dengan kalimat yang ia gunakan. Terlebih, aku begitu mengingat intonasi ketika ia memanggil nama keluarga Freia; benar-benar sebuah kebetulan yang tidak kusangka.

“Berarti, sore ini Freia bisa pulang ke rumahnya?”

Kau benar, katakan kepada Roem bahwa segalanya sudah di bawah kendali Ventus Imperias Infinetas.

Aku tersenyum lega. “Lalu bagaimana denganku?”

Atas nama SIRIUS, kau kubebaskan dari segala tuduhan, Rigera.

Mataku langsung buram tatkala ia selesai mengucapkan frasa itu. Tubuhku sontak melemas, bahkan dunia ini terasa berputar lebih cepat. Seluruh sendiku terasa begitu lumpuh dengan kenyataan yang barusan didengar.

Detak jantungku tereskalasi begitu cepat bersama dengan deru napas yang terasa begitu berat menyesakkan dada. Aku tahu, lelaki itu adalah Carl yang berarti adalah Aldrich Anandta. SIRIUS merupakan panggilan resmi untuk anak bungsu Arkana Anandta.

Pantas Guivart Centrin dijaga oleh Ventus Imperias Infinetas, semuanya karena ada dirinya di apartemen itu. Itu juga berarti, gadis yang memberikanku uang 1.000 Ayria adalah Evelynn Anandta.

Kerja bagus, Brigadir Mayor Ranffer.

“Terima kasih, SIRIUS,” ujar Alexandra dengan wajah memerah.

Setelah itu sambungan telepon ditutup.

“Berarti, semuanya sudah selesai, kau bisa kembali ke kelas.” Ia lalu berdiri, kembali menjadi dirinya setelah bertingkah seperti itu di depan Aldrich.

Lihat selengkapnya