The Star in Me

SappireEyes
Chapter #7

Chapter 7 : Kesukaan dan Keraguan

Suara renyah terdengar, saat dua pasang sepatu berjalan menyelusuri tempat itu. Kedua gadis kembar itu tengah menikmati pemandangan di sebuah pedesaan. Tempat ini sudah banyak perubahan. Sejak pertama kali, 'dunia' ini dibuat.

"Wah, banyak berubah di sini ternyata dan rame banget!" Kedua mata Selviana tampak mengagumi suasana di sini.

"Tentu saja. Imajinasi 'Mama' tetap aktif walau lagi terkena writeblock," terang Silvania seraya meliriknya. Tak lupa senyuman manis terukir di wajah.

Hatinya mendadak merasa bersalah. Selalu saja menunda untuk dikerjakan di hari esok. Tetapi, semua itu hanyalah rencana saja. Rasa semangat dan menunda selalu saja beradu untuk mendapatkan posisi. Waktu cepat berlalu dan belum ada karya original satupun yang bisa dibanggakan. Fanfic saja terkadang masih jeda.

"Baiklah! Sebelum itu." Silvania memetik jari.

Tanpa diduga, dalam sekejap saja, penampilan keduanya berubah. Topi kerucut dan pakaian yang tersambung dengan jubah. Tentunya, warna yang berbeda. Selviana warna biru muda dan Silvania memiliki warna pink. Kostum seorang penyihir. Warna kostum juga kesukaan mereka.

"Apa ini?" tanya Selviana yang terkejut. Dirinya tahu-tahu sudah berubah penampilan.

"Kostum penyihir lah! Ada-ada aja, pertanyaan 'Mama'." Silvania terkekeh melihat reaksi lucunya.

"Ya, tahu. Kenapa?" Selviana kembali bertanya agak gemas.

"Ini adalah penampilan kesukaan 'Mama'. 'Mama' sangat menyukai cerita berbau sihir.

"Ah, ya. Benar." Dirinya berada mirip seroang watak kesukaannya yang juga sangat menyukai sihir.

"Mari kita jalan-jalan."

Dua sapu terbang mendadak tanpa permisi main mengangkut keduanya dari arah belakang. Hal itu, membuat Selviana berteriak agak panik.

Tanpa menunggu waktu lama, kedua gadis yang tengah berpenampilan ala penyihir itu terbang di langit. Dengan pedesaan di bawah mereka.

"Untung, 'Mama' bisa cepat beradaptasi dengan semua kejutan." Silvania teringat dengan pertemuannya pertama kali.

Selviana merasa sangat gugup sekaligus senang di atas sapu terbang. Untungnya, dirinya bisa mengatasi rasa takut dengan ketinggian dengan cepat.

"Ah, ya. Selain satu genre, disini masih ada banyak genre lainnya yang muncul beberapa tahun terakhir." Silvania memberitahu perkembangan di dunia ini.

"Kok?"

"Lagi-lagi 'Mama' gak menyadarinya ya. 'Mama' menyukai genre lain selain fantasi. Ayo, aku akan perlihatkannya." Silvania mengatakan itu dan langsung mempercepat laju sapunya.

"Eh, tunggu!" Selviana mengikuti kelajuan gadis di depannya.

Lihat selengkapnya