The Xbreed's Curse: Silverian

Arrin
Chapter #3

3 Energi Gelap yang Mencurigakan

Mendadak, ia berhenti melangkah. Setelah beberapa saat, Flerix kemudian berujar, “Tidak bisa. Aku harus menyebarkan energi gelap ini kepada penduduk lainnya. Aku bisa menjadikan mereka sebagai prajurit-prajuritku. Untuk melawan Planet Palladina, aku tidak bisa melakukan ini semua sendirian. Seseorang harus menjadi kambing hitam. Aku harus bergerak cepat sebelum ada orang dari planet lain mengetahui bahwa Planet Silverian sudah memiliki energi kosmik baru. Mereka pasti akan menghancurkan planet ini, sekali lagi!”


Ia lantas melanjutkan langkahnya. Di tengah perjalanan menuju lapangan tandus tersebut, Flerix melihat seorang pria muda yang berambut hitam serta bola mata ungu tua sedang duduk di depan sebuah rumah kumuh dengan wajah sedih.

“Itu dia! Seseorang yang kucari!” gumamnya, kemudian mendekati pria tersebut dengan rasa penasaran.

Ia lantas mendekati pria itu dan berlutut di hadapannya, lalu bertanya, “Ada apa, kawanku? Mengapa kau sangat bersedih?”

Pria itu langsung menoleh ke arah Flerix, lalu menjawab pelan, “Tuan … adikku sendiri …. Aku menemukan tubuhnya sudah tergantung di dalam rumah. Padahal, ia baru saja kembali dari Planet Osmia untuk bekerja di hari pertamanya. Namun, begitu mereka mengetahui bahwa adikku adalah seorang Silverian, mereka merundungnya …. Tuan, mengapa kita menjadi sangat rendah seperti ini di mata mereka?”

Flerix mendadak tersenyum sinis, lalu bergumam di dalam pikiran, “Pria ini pasti bisa menjadi kambing hitam yang tepat untukku. Kesedihannya membuatku lebih mudah untuk memanipulasi dirinya. Aku bisa saja menjadikan pria ini sebagai tangan kananku, dalam menjalankan rencana besarku! Namun, aku harus meyakinkan diri terlebih dahulu, bahwa ia adalah orangnya!”

Ia kemudian mengangkat tangan kiri, dan pedang kosmik berwarna hitam tiba-tiba muncul di dalam genggamannya.

“Tuan!” teriak pria muda tadi sambil melotot karena terkejut, lalu merasa ketakutan setelah melihat senjata kosmik tersebut.

Flerix langsung mencengkram bahu pria itu sambil berusaha menenangkannya dengan berbisik, “Kau jangan takut. Ini adalah energi gelap. Planet ini memiliki banyak sekali energi gelap yang tidak pernah kita ketahui sebelumnya, dan aku menemukannya, lalu mempelajarinya, dan kau bisa lihat, inilah yang kudapatkan!”

Masih sambil melotot, pria tersebut lantas bertanya, “Tuan! Bagaimana bisa?!”

Lihat selengkapnya