TIME IS GONE

Dwi Budiase
Chapter #4

[BUS] Gitar Membuatnya Bergetar

"Aku kurang setuju kalau masa SMA itu masa yang penuh dengan cinta atau kisah asmara yang membara!"

"Bilang saja kamu trauma diputusin gara-gara lebih perhatian sama kucing dan kalau ditraktir makan pasti selalu pesan yang mahal!"

"Nah kan kamu lebih perhatian sama kucing daripada aku!"

"Miaw!"

"Aw, lucunya!"

"Katanya kamu benci kucing?"

"Aku sangat suka kucing karena mereka berhasil menangkap sekumpulan tikus berdasi, ups! Keceplosan."

"Sudahlah, aku mau berangkat sekolah!"

"Belajar yang rajin supaya bisa naik kelas ya Naya!"

Punya teman menyebalkan seperti Saras memang terkadang suka membuat darah naik-turun.

"Kalau Ibu menjelaskan materi lebih suka begini ya anak-anak."

"Bicara tentang gitar, siapa di sini yang bisa bermain gitar?"

"Ibu punya gitar di rumah jadi kapan-kapan kalau liburan jeda semester sudah tiba nanti Abhin yang akan main gitar sekaligus bernyanyi buat kita! Kalian semua setuju?"

"Setuju! Kapan lagi 'kan, Abhin bernyanyi!"

"Oke, kalau begitu Abhin boleh maju ke depan kelas untuk bernyanyi?"

"Laskar pelangi, tak akan seindah waktu! Bebaskan mimpimu di angkasa, warnai bintang di dunia, hey!"

"Menarilah dan terus tertawa! Walau dunia tak seindah surga, bersyukurlah pada Yang Kuasa. Cinta kita di dunia ... selamanya!"

"Aku harus menabung untuk bisa membelikan dia gitar. Salahku sih! Aku bilang punya gitar di rumah tapi urusan makan saja aku harus irit!"

"Saya mau bertanya harga dari gitar yang berwarna cokelat itu, Pak."

Lihat selengkapnya