Titik Terang Diujung Jalan

Luri Pujiani Efendi
Chapter #2

Part 2

Dia sahabatku, kevin. Lelaki yang diberikan semesta kepadaku. Dia berbeda sekolah denganku tetapi rumahnya berdekatan dengan panti tempat tinggalku yang membuat kami bisa kenal dan bersahabat.

Aku bersyukur bisa bertemu dengannya, Dia adalah salah satu alasan aku untuk tidak menyerah.

“Hai udah lama?” ucapku

“Kok keringetan banget nya, habis ngapain?”

Dia memang tidak tau aku sering mendapatkan perlakuan buruk di sekolah. Sengaja aku tidak memberitaunya karna aku tidak mau membuat dia khawatir. Kehadirannya saja sangat cukup mengisi kekosongan yang selama ini aku rasakan.

“Oh ini tadi aku bantuin petugas kebersihan bersihin toilet.” Ujarku mencoba santai

“Ngapain?” ujarnya dengan bingung

“Ya aku pengen bantuin aja.” Jawabku berusaha meyakinkannya

“Jangan boong nya.”

“Ngapain juga aku bohong, kamu kan tau aku sebaik apa jadi ga heran dong aku bantuin dia.”

Kevin menggelengkan kepala, dia pun tersenyum. “Kamu memang aneh. Tapi itu bagus, ga banyak orang yang mau membantu seperti kamu.”

“Kanya gituloh.” Aku menghela nafas lega akhirnya kevin percaya dengan ucapanku

“Yaudah ayo, pasti kamu udah ga enak kan.”

“Iya gerah banget pengen mandi.”

“Mau es krim?” tawarnya

“Mau.” Ucapku dengan semangat

Setiap pulang sekolah, kevin selalu menawarkanku ice cream, entah apa alasannya, yang pasti aku selalu menyukainua. Karna dengan ice cream aku bisa memperbaiki mood ku yang berantakan akibat masalah disekolah.

“Aku mau rasa taro.” Ucapku begitu kita sampai dikedai ice cream langganan kami

“Aku tau nya.” balasnya dengan senyuman.

Lihat selengkapnya