Assalamualaikum ….
Ucapan terima kasih gue nggak pernah lebih kolosal dan tulus selain untuk Allah Swt., Tuhan gue yang Mahagenius.
Hei … bagaimana kabar kalian, LOLers and Parabebep? Mudah-mudahan selalu selangkah lebih move on dari hati ke hati, ya. Nggak usah merasa terpuruk. Lepaskan. Relakan. Kalian tahu? Membiarkan orang yang merebut kekasihmu memilikinya dengan perasaan bebas adalah solusi terbaik untuk membalas dendam. Dan, itulah yang dinamakan balas dendam termanis. Ugh.
Ini apalah …. Malah jadi wejangan asmara ….
Ya, oke. Selamat datang di project buku ketiga gue, ya. Rasa terima kasih gue yang nggak kalah kolosalnya selalu terucap dari bibir mungil gue untuk kalian.
Ini project pertama gue yang melibatkan kalian untuk ikut menyumbangkan karya tulis busuknya di buku ini. Melalui sayembara menulis cerita pendek yang gue layangkan di media sosial tempo hari, terpilihlah 15 cerpen terbusuk yang amat layak dibagi. Terima kasih buat semua partisipan, terutama buat karya tulis yang belum beruntung terpilih. Teruslah menulis, jangan kapok hanya karena gagal di kesempatan pertama. Gagal beberapa kali dalam pencapaian yang sama itu oke. Yang nggak oke adalah ketika kalian berhenti atau gagal karena melakukan beberapa kali kesalahan yang sama. So keep practice.