Apakah kau pernah berpikir tentang bagaimana caramu mati, Sayang?
Dulu, aku membayangkan akan mati muda. Sebelum genap 27 tahun. Mati dalam pelukan seorang perempuan yang telah kubagikan cinta untuknya. Di sebuah hamparan padang rumbut saat matahari bergegas pulang. Di bawah pohon rindang, ketika awal musim kemarau masih membawa sedikit sisa angin musim penghujan yang sejuk. Bisa kau bayangkan Sayang, bagaimana teduhnya suasana yang kugambarkan? Ya, aku ingin mati dalam kedamaiannya. Dalam teduh bayangan senja dan pohon-pohon yang mulai menggelap pekat.
Kau tanya aku mengapa ingin mati muda?