Hari Sabtu saat itu hujan turun sangat lebat,tapi riuhnya air hujan tidak bisa menyamarkan tangisan bayi kecil yang tiba-tiba sudah tergeletak di teras panti asuhan BUNGA KASIH.
Ibu Rita yang saat itu mendengar tangisan tersebut bergegas keluar. Dan betapa kagetnya ia saat melihat ada bayi tergeletak tanpa selimut,padahal hujan sedang deras-derasnya.
Segera Ibu Rita membawa bayi itu masuk dan meletakkannya di sofa. Bayi itu berjenis kelamin perempuan, berwajah sayu dan menggigil. Tangisnya tak berhenti walaupun ibu Rita sudah menggendongnya dan memberinya susu.
Setelah hujan reda,pak Adam suami dari ibu Rita pulang dari mengajar,suami istri tersebut adalah pemilik dan pendiri panti asuhan itu. Ibu Rita segera menjelaskan, apa yang tadi dia alami. Setelah mendengar penjelasan ibu Rita,pak Adam tidak berniat untuk melapor polisi dan mencari tahu siapa orang tua dari bayi tersebut. Dia beranggapan bahwa mungkin memang sudah takdirnya bayi ini harus dia dan istrinya rawat. Pak Adam memberi nama bayi cantik itu dengan nama Sania Anjani. Seluruh penghuni panti menyambut gembira anggota keluarga mereka yang baru.