VIOLA

Mira Angelina Syah
Chapter #2

Ketua Geng Secret

Menjelajahi kota Bandung setiap malam sudah menjadi rutinitas komunitas yang di pimpin oleh Kelvin Pratama. Komunitas yang di bentuk oleh Dani Putra Pratama ini sudah berjalan selama 3 tahun. Komunitas ini sudah seperti keluarga bagi Kelvin semenjak dirinya kehilangan keluarganya. Permasalahan yang terjadi 1 tahun yang lalu membuatnya kehilangan keluarganya.

Dani, abang Kelvin meninggal dunia karena kecelakaan tragis yang membuatnya kehilangan nyawa. Kejadian yang membuat hidup Kelvin berubah. Setelah 1 bulan paskah meninggalnya Dani, seluruh anggota Secret memutuskan bahwa Kelvin akan menjadi ketua Secret menggantikan Dani. Hal ini membuat musuh - musuh Secret tersenyum bahagia karena merasa bahwa kualitas Kelvin jauh lebih rendah dari Dani sebagai pemimpin dan membuat siapa saja akan dengan gampangnya menjatuhkan komunitas ini.

Tetapi selama 1 tahun Kelvin memegang jabatan ini, belum pernah ada yang berhasil menjatuhkannya. Setiap perkelahian yang Secret ikuti akan di menangkan oleh Secret pula. Hal ini bisa terjadi karena kuatnya ikatan yang terjalin antar sesama anggota. Komunitas ini bukan hanya tentang perkelahian tetapi juga tentang pertemanan, persahabatan, dan keluarga.

Mereka sering menyumbangkan beberapa pakaian dan sedikit rezeki kepada Yatim Piatu, Fakir miskin, dan Panti Jompo ketika salah satu dari anggota berulang tahun ataupun ketika ulang tahun komunitas itu sendiri. Hal ini menjadi salah satu alasan musuh Geng Secret ingin menghancurkan komunitas ini. Karena, mereka menganggap bahwa anggota Secret hanyalah mencari muka, tidak benar - benar ikhlas mengerjakan tugas mulia tersebut. Tetapi, semua anggota Secret tidak memperdulikan ucapan mereka karena yang menilai baik dan buruk usaha seseorang untuk membantu sesama manusia adalah Tuhan, bukan manusia itu sendiri. Seperti itulah kata Kelvin ketika anggota Secret ingin membalas perkataan buruk tentang mereka.

Sama halnya dengan malam malam yang lain, Secret selalu memutari kota bandung untuk sekedar menikmati keindahan Bandung ketika malam hari atau berjaga jaga ketika melihat pertengkaran di pinggir jalan. Malam ini, anggota Secret sudah dua jam memutari kota Bandung, Kelvin memutuskan untuk mensudahi patroli ini dan menyuruh semua anggota pulang ke rumahnya masing - masing. Saling berbelok ke arah rumah masing - masing sambil membunyikan klakson tanda berpisah dan melihat tidak ada lagi motor anggota Secret di belakangnya. Kelvin memutuskan untuk berjalan - jalan sebentar kemudian pulang ke rumahnya.

Ketika melewati area perumahan, Kelvin melihat seorang perempuan di ganggu oleh 2 orang preman di depan minimarket 24 jam. Memutuskan untuk menolong perempuan tersebut, Kelvin berhenti dan turun dari motornya.

"Lepaskan dia." tegas Kelvin kepada preman tersebut

"Ada pahlawan ni malam - malam gini." ucap seorang preman berambut panjang

"Lepasin dia." ucap Kelvin lagi

Perempuan yang dari tadi hanya menunduk tersebut mengangkat kepalanya dan memandang Kelvin. Kelvin yang melihat wajah perempuan tersebut terkejut.

"Kalau kita gamau lepasin ni cewek cantik gimana?" tanya preman yang memiliki rambut pendek sambil mencoba memegang wajah perempuan tersebut

"Lo pegang aja sehelai rambut dia, lo bedua bakalan habis malam ini juga!" ucap Kelvin dengan penekanan pada setiap kata yang membuat preman tersebut merinding

Tanpa aba - aba, Kelvin melepaskan tinjuannya kepada preman berambut panjang ketika ingin menyentuh Viola. Terjadi pertengkaran yang membuat Viola merasa ketakutan, Viola memejamkan matanya kemudian dia merasa ada yang mengelus punggungnya. Ketika melihat ke depan Viola melihat Kelvin kemudian mundur beberapa langkah. Kelvin yang melihat Viola ketakutan karenanya mencoba menenangkan gadis tersebut

"It's okay la.. Ini gue," ucap Kelvin berjalan mendekati Viola

Viola takut kalau Kelvin akan macam - macam kepadanya. Ketika mengetahui bahwa Kelvin adalah Ketua Secret, Viola tidak ingin bertemu lagi kepada lelaki tersebut. Takut jika Kelvin akan berbuat sesuatu kepadanya. Tetapi sepertinya, takdir tidak mendukungnya untuk menjauhi lelaki ini.

"Jangan deket - deket." ujar Viola sambil berjalan mundur, menjauhi Kelvin yang berjalan mendekat

"Gue gak akan macem - macem. Ini udah malam, gue antar lo pulang." tawar Kelvin berhenti mendekati Viola

"Gue bisa pulang sendiri." tolak Viola kemudian berbalik meninggalkan Kelvin

"Lo gak bisa mikir? Gimana kalau preman tadi balik lagi dan bakalan godain lo lagi?" tanya Kelvin sambil menahan tangan Viola

Viola berhenti, memikirkan kata - kata Kelvin. Ada benarnya apa yang di ucapkan oleh Kelvin, tetapi Viola juga tidak bisa jamin bahwa Kelvin tidak akan berbuat sesuatu yang buruk padanya

"Gapapa kalau lo gamau, semoga lo sampai di rumah dengan selamat." Kelvin melepaskan tangan Viola kemudian berbalik menuju motornya

"Tunggu!" Kelvin berhenti tanpa berbalik kemudian tersenyum mendengar ucapan gadis tersebut setelahnya, "Gue ikut." ucap Viola setelah berpikir sebentar

Tanpa menjawab perkataan Viola, Kelvin berjalan menuju motornya di ikuti oleh Viola. Kemudian menaiki motornya, di susul Viola yang duduk di belakangnya.

Lihat selengkapnya