Warisan Perempuan Terbuang

Shinta Larasati
Chapter #49

Masa Depan yang Cerah: Tapi Apakah Itu Hanya Ilusi?

Elizabeth dan timnya akhirnya meraih kemenangan besar yang sebelumnya hanya ada dalam impian. Perubahan yang mereka dorong telah merombak total lanskap hukum untuk perempuan di seluruh negeri. Kini, perempuan memiliki perlindungan yang lebih kuat, hak-hak mereka yang selama ini diabaikan mulai diakui, dan berbagai lapisan struktur sosial yang membatasi mereka mulai runtuh satu per satu. Di jalan-jalan, senyum perempuan lebih lebar, langkah mereka lebih ringan. Media dipenuhi dengan kisah-kisah inspiratif tentang perempuan yang menemukan kebebasan mereka, memulai usaha sendiri, atau naik ke posisi-posisi yang sebelumnya mustahil. Dunia tampak berubah dengan cepat.

Namun, di balik setiap sorakan kemenangan, di dalam hatinya, Elizabeth merasa gundah. Malam-malam setelah perayaan besar selalu berakhir dengan pikiran gelisah yang terus menghantui. 

"Apakah semua ini benar-benar perubahan yang nyata?" Pikirnya. Setiap kali ia menutup matanya, muncul bayangan-bayangan yang membuatnya curiga. Rasa khawatir itu terus menggerogoti dirinya, meskipun ia tak mampu menjelaskan kenapa.

Kenyataan bahwa segalanya tampak terlalu mulus membuat Elizabeth semakin waspada. Dalam pertemuan-pertemuan dengan aktivis lain, ia mendengar cerita tentang perempuan yang masih kesulitan mengakses hak-hak baru mereka. Sejumlah pejabat daerah tampak enggan untuk menerapkan perubahan hukum, dengan alasan ketiadaan sumber daya atau kekacauan birokrasi. Beberapa aktivis mulai curiga bahwa perlawanan dari pihak lawan mungkin belum benar-benar berakhir. 

Lihat selengkapnya