When You Believe

Mell Shaliha
Chapter #3

Tawaran Mengejutkan dari Super Model

Ruangan tampak lengang. Hanya beberapa orang selain The Wings terlihat mempersiapkan area pemotretan. Samar-samar terdengar alunan musik mereka.

“Masuklah, jangan seperti anak kecil.” Teriak Gabe menggema. 

Rambut panjang bergelombang yang pertama kelihatan menutup bahu kanan kiri. Lalu perlahan memperlihatkan topi dan wajahnya. 

“Hallo…,” sapanya sambil melambaikan tangan malu-malu. 

“Waaw… Almond datang tepat waktu.” Komentar Sam yang juga membalas melambaikan tangannya. Diikuti Dave dan Andrew yang melemparkan senyum hangat mereka.

Sebelum Almond sempat mendekat, beberapa orang datang dengan bunyi suara sepatu yang berdetak keras.

Belum sempat ia menengok, ketiga gadis bersepatu hak tinggi itu berjalan cepat di sampingnya. Diikuti beberapa asisten yang berjalan menyesuaikan kecepatan.

Keharuman beberapa jenis parfum dari tubuh mereka, sempat membuat Almond memutar bola mata.

“Woow… fantastis.” Gumam Almond.

Almond termangu di tempatnya berdiri. Gabe melambaikan tangan dan menyuruhnya mendekat, tapi Almond ragu. Akhirnya Sam yang mendekatinya.

“Almond, cepatlah masuk, kau bisa duduk di sana, jangan bengong di situ.” Bujuk Sam. Almond mengangguk dan mengikutinya. 

Ia duduk di bangku tempat keempat personil The Wings duduk sebelumnya. Semua mengacak dan memiringkan topi yang dipakai Almond, lalu meninggalkannya untuk menyambut kedatangan ketiga model terkenal itu.

“Kami tinggal dulu ya…,” pamit Gabe.

“Okay, take your time.” Sahut Almond menjentikkan ibu jarinya. Salah satu model di seberang melihat jauh ke arah Almond. Tapi Almond tidak menangkap pandangan itu.

“Hai…apa kabar?” Sambut keempat cowok ganteng itu sambil mencium pipi ketiga gadis model bergantian.

Almond sempat melihat sambil mencibir. Sambutan yang begitu berbeda. Lalu ia tersenyum dan mengeluarkan buku bacaannya.

“Baik, maaf kami agak terlambat.” Kata Kate memberikan senyum riangnya. Kate Moss, super model yang begitu supel membuat keempat personil boyband itu takjub.

“Tidak, kami juga baru saja bersiap, maaf Kate aku tak bisa menjemputmu.” Sahut Andrew.

“It’s okay, pasti kalian sibuk. Kami sudah siap.”

“Ya, kami juga sudah siap.” Kata Dave bersemangat. Mereka bercanda sambil menunggu para photographer dan Make Up Artist mempersiapkan semuanya.

Sementara di seberang, Almond sibuk dengan buku dan menyiapkan kameranya. Dia justru mengambil gambar pada saat mereka sedang bercanda dan tidak sadar kamera.

“Siapa gadis itu?” Tanya Eihara. Kate dan Cassie meliriknya lalu mengedikkan bahu bersamaan. Gabe yang mendengar pertanyaan itu menyahut.

“Dia Almond, temanku.”

Lihat selengkapnya