XOXO (Conspiracy & Song)

Tiwul
Chapter #12

Act 2 #11

Satu jam setelah Bagas membuka file dari police cyber dia langsung pergi ke pusat cyber untuk memastikan langsung ke falidan data, sebelum akhirnya dia memutuskan untuk membuat surat penahanan untuk Galang. Bagas merasa bersalah pada Nicole karna telah membiarkan dia bersama dengan orang yang berbahaya. Setelah menutup telpon Nicole Bagas dan seluruh timnya bergeras menuju lokasi yang Nicole kirim. Pasukan yang dikerahkan tidak banyak agar tidak mengundang kecurigaan orang.

Nicole menyelesaikan makannya dengan sedikit gugup dan takut, takut jika gerak-geriknya terlalu mencurigakan. Nicole mengunyah sushi-nya dengan sedikit lambat untuk mengulur waktu dan menunggu Bagas datang.

“Mau nambah Nic?”

“Hah? Gimana?”

“Mau nambah?”

“Oh gak usah”

“Lue kenapa keliatan gugup gitu?”

“Gue sebenernya. Hem.. agak kurang enak badan aja”

“Mau gue anterin pulang? Atau mau sekalian ke rumah sakit”

“Gak usah gak apa-apa gue bisa sendiri, gue gak apa-apa kok kecapean aja.”

Nicole masih melanjutkan makan, sampai beberapa menit kemudian suara gaduh terdengar di luar ruang VIP, suara orang beradu mulut cukup menganggu Galang dan membuatnya berdiri dari tempat duduk dan pergi membuka pintu. Nicole ikut berdiri mengikuti Galang.

“Bapak tidak boleh masuk Pak” kata manager restoran menahan Bagas

“Saya polisi, saya kesini jelas mau apa” tegas Bagas.

Galang keluar dari ruang VIP dan menyuruh managernya untuk tenang dan menanyakan kedatangan Bagas. Dengan tegas Bagas memperlihatkan surat perintah penangkapan untuk Galang. Nicole yang berada di belakang Galang hanya bisa menelan ludah saat melihat wajah Bagas yang terlihat sangat marah.

“Bentar-bentar ini atas tuduhan apa?Memangnya saya melakukan kesalahan apa?”

“Akun Jexxo, tercatat sebagai akun di salah satu situs dark web Anda dengan alamat IP di Roma Italia”

“Akun? Saya gak punya akun itu?”

“Lebih baik Anda ikut ke kantor dan jelaskan semuanya disana”

“Pak gak bisa gitu dong-” kata manager restoran.

“Pak Fisal tolong kamu hubungi pengacara saya, sementara saya akan urus di kantor polisi”

Pada akhirnya Galang ikut bersama polisi, penangkapan itu lumayan membuat gaduh pengunjung, kamera ponsel mereka sudah banyak mengambil gambar untuk di sebarkan ke sosial media. Nicole masih mematung di pintu, tanganya di tarik Bagas, dia membarikan jaket untuk menutup wajah Nicole, dia juga membawa Nicole keluar dari restoran lewat pintu belakang, Bagas tahu jika perempuan itu sedang menjadi sorotan publik karna berita kencanya dengan Galang.

*****

Hendrawan masih berada di sofa ruang tamu dengan pengacara baru, tengah membahas untuk mengeluarkan Galang dari kantor polisi, berita dirinya ditangkap sudah menyebar ke seluruh sosial media, harga saham SCP juga berpengaruh, apalagi saham dari pusat SCP. Rahang Hendrawan mengeras dia bertanya-tanya siapa yang sudah memberikan masalah seperti ini.

Lihat selengkapnya