Banyak yang mengira diam adalah bentuk menyerah.Padahal dalam diam, ada banyak jenis kekuatan yang tak bisa dikenali oleh dunia yang terlalu sibuk bersuara.
Aku pernah diam—bukan karena takut, tapi karena tahu: kata kata bisa terlalu sempit untuk memuat makna yang telah kutemukan.
Aku pernah diam ketika dunia saling berteriak, saling menuduh, saling ingin menang. Bukan karena aku tidak punya jawaban, tapi karena aku menyadari: tak semua pertanyaan butuh dijawab, sebagian cukup dilihat, dirasakan, dan ditanggung bersama.