Blurb
Zachariel, malaikat termuda dari barisan para archangel. Ia diciptakan berbeda, dengan rambut hitam dan warna mata yang kelam, tidak seperti kakak-kakaknya yang memiliki rambut keemasan dan sepasang mata yang cerah. Alih-alih mengenakan sayapnya untuk terbang, ia lebih senang menderapkan kakinya yang kuat dan berlari-lari di sekitar surga. Sehingga mudah melacak keberadaannya, dan mudah untuk mengetahui ketidakberadaannya.
Dan surga kehilangan suara derap langkahnya dalam beberapa waktu.
Michael, malaikat kedua tertua dari barisan para archangel, merasa bertanggung jawab atas hilangnya Zachariel. Ia memerintahkan seluruh malaikat untuk mencari Zachariel di seluruh jagad raya, dan paranoidnya berkembang saat salah satu prajurit malaikatnya menemukan Zachariel bermain-main di muka bumi. Ia merasa murka dan menyuruh Zachariel kembali, dan kata-kata pertama yang dicetuskan Zachariel saat kembali adalah...
"Jadi semua itu benar. Karena aku baru saja melihat bagaimana manusia berhasil berbuat kerusakan di muka bumi."
Hal ini mengingatkan Michael pada Lucifer. Sahabatnya yang harus ia perangi keluar dari surga dan mengirimkannya ke neraka karena enggan memberikan penghormatan pada manusia. Dan ia tidak percaya harus berhadapan dengan adiknya sendiri karena melontarkan ucapan tidak hormat pada manusia. Paranoid Michael berubah menjadi kemarahan, dan pedangnya yang merupakan pedang Tuhan ia keluarkan untuk mengancam Zachariel agar tidak menghasut malaikat lain untuk berbantah-bantahan soal manusia.
Perang saudara kedua di surga akan terjadi kembali?