(Zero To Hero)

djhexca
Chapter #9

9

 

Damar Hartono yang sudah lama terjun dalam bisnis emas dan permata langsung kaget melihat koin emas yang diberikan Surya. 


“Surya... dari mana kamu mendapatkan koin emas ini?” 


Surya yang ditanya dan sudah menyiapkan rencananya hanya menjawab santai. 


“Di rumah saya pak! Saat sedang membersihkan rumah, saya tak sengaja menemukan koin itu.”


“Begitu, ya! Apakah masih ada yang lainnya?” 


Surya yang sudah menduga arah pembicaraan langsung menyerang tepat di inti permasalahan.


“Saya menemukan banyak sekali koin emas seperti ini, pak.” 


Damar yang mendengar ucapan gila Furya langsung memegang kedua bahunya dan berbicara kembali.


“Berapa? Berapa banyak koin yang kau temukan?” 


“Itu... 


Surya yang ditanya sengaja menurunkan tempo dan ritme pembicaraan. 


la yang sudah sering mengikuti ayahnya berbisnis juga pernah diajari dasar-dasar bisnis jika ingin menjalin kerjasama. 


Selain harus tampil rapi dan bersih, kita juga harus tenang dihadapan lawan bisnis. 


Lalu yang terpenting adalah trik tarik ulur untuk memastikan lawan bisnis kita terpancing kedalam perangkap. 


Surya yang sudah benar-benar menangkap Damar sengaja menurunkan tempo dan diam sesaat. Damar yang tak bodoh langsung mengerti dan sedikit tertawa. 


“Hahahaha, melihat wajahmu sepeti ini mengingatkanku pada 


ayahmu.” “Baiklah Surya, kau menang!” Saat itu juga Damar berdiri dan mengambilkan sebotol wine. Ia lalu menuangkannya ke dalam gelas dan menyerahkannya kepada Surya. 


“Sebelum kita berbicara lebih lanjut, minumlah dulu.” 


Surya yang diberikan wine menjadi sedikit bingung. Sebenarnya ia sangat ingin mencoba minuman orang dewasa seperti itu. 


Tapi ia masih belum cukup umur dan Surya menjadi ragu-ragu. 


Damar yang melihat itu hanya tersenyum dan berbicara kembali. 


“Dalam bisnis tak peduli apapun yang lawanmu suguhkan, jika itu membuat kerjasama berhasil kau harus menerimanya!” 


“Tak perlu takut, minuman ini tak memabukkan jika kau hanya meminumnya sedikit.”


Surya yang disondorkan wine memahami makna yang disampaikan pak Damar. Saat itu juga Surya mengambil dan langsung menelan segelas wine. 


“Gleekkk


“Hahaha, bagaimana? Enak bukan?” 


Surya yang baru pertama kali meminum minuman seperti itu hanya mengangguk. 

Lihat selengkapnya