J U N E
Kalau kalian udah baca bukuku Ketika Perempyan jatuh cinta, ada sebuah hostel namanya Titik Temu dan yup hostel itu beneran ada, letaknya di kota gede. tapi namanya bukan Titik Temu, namanya Bhumi hostel. . Di Bhumi Hostel saya ketemu sama orang-orang dari berbagai negara padahal memang hostelnya sangat sederhana, sangat homey. jauh dari kemewahan namun dekat pada alam. . Para tamu yang di temui Arista saat di Titik Temu beneran saya temui, malah kami sempat keliling jogya bareng. Mulai ke Gunung kidul cari makan malam di Malioboro. Bahasa inggris saya gak bagus-bagus banget tp mereka paham malah kadang pake bahasa isyarat. lucu sih . . kita semua asing bagi satu sama lain tapi di Bhumi Hostel kita membaur. engga ada yg nanya perihal agama, suku, engga ada yg nanya udah nikah apa belum bahkan umur. timpan ya sama kita yg di sini. Malah jatuhnya jadi shaering. . Buat saya pribadi sesekali kamu pergi sendiri ke suatu tempat, kota atau negara seorang diri itu gak masalah. selain menguji nyali dan mengasah mental, bepergian seorang diri mampu membuat kamu lebih mengenal diri kamu sendiri, lebih mendengar apa maunya diri. dan bisa sebagai healing juga, karena akan sadar bahwa kamu engga sendiri di dunia ini dan masih banyak hal yang bisa nikmati di dunia. . fokus sama apa sudah kamu punya, dan tinggalkan apa yang belum kamu punya. . Happy friday. jangan sungkan buat baca Ketika perempuan jatuh cinta https://www.kwikku.com/novel/read/ketika-perempuan-jatuh-cinta
Lampiran 1 foto
Lihat Komentar