Eh, entah mengapa romansanya malah makin menjurus ke kesadaran jiwa tokohnya 😆 sampai bingung sendiri ini genre apa ya cocoknya? 😄
Malah di pf lain judulnya aja "
Tapi kesini-sini, apalagi pas di kwikku makin pasrah kalau ini kurang kuat disebut novel romansa. Terlalu random 😆 masuk lah ke genre fantasi. Ubah judul sekalian biar makin tegas identitas novelnya.
Masih kurang puas tapi ... 😅 fantasi apa? di kepala ini namanya fantasi identik dengan aksi-aksi ajaib, lagi-lagi Petaka Grazian kurang kuat nunjukin itu. Sampe akhirnya utak-atik nyari informasi di AI.
Dan ah iya, Petaka Grazian cocoknya disebut Novel Fantasi Spiritual.
Terima kasih ya buat para pembaca 🙏😊