Ambang

Oleh: Dessy Oktavia

Blurb

Damar berusaha melawan dan berdamai dengan rasa bersalah akibat traumanya di masa lalu, tapi ia terus diabaikan oleh Kakeknya, sampai Damar takut kejadian itu terulang kembali.

Premis

Remaja dengan gangguan mental Borderline Personality Disorder, berusaha melawan rasa bersalah dan trauma masa kecilnya, meski sulit karena perlakuan keluarga yang terus mengabaikannya.

Karakter

Damar memiliki rasa bersalah dan trauma yang mendalam, hingga mengganggu kesehatan mentalnya. Gangguan mentalnya itu cukup parah hingga mengganggu sekolahnya dan membuat ia tidak naik kelas. Damar ingin pindah sekolah ke SMK seni dan tinggal di kost-kostan, tapi ia bingung bagaimana menyampaikannya pada Mbah Jatmiko yang tetap cuek padanya.
Dibantu oleh Laras, Damar berusaha mendapatkan hati kakeknya, tapi semua tetap sulit, dan ujung-ujungnya hanya pertengkaran.
Tapi perlahan, mereka mulai mencoba mengalahkan ego dan gengsi masing-masing, hingga dapat kembali ber bincang dalam satu meja makan. Namun, semua itu tak berarti lagi, setelah Damar tidak sengaja menyakiti Laras. Mbah Jatmiko marah, dan Damar pun meledak. Damar mengeluarkan semua unek-unek yang ia rasakan, seraya menyakiti dirinya sendiri. Mbah Jatmiko yang panik melihat itu, akhirnya tumbang karena terserang Krisis Hipertensi.
Dihantui rasa bersalah, baik pada ibunya maupun pada kakeknya, membuat Damar terdorong untuk melakukan bunuh diri.
Tapi, Tuhan masih sayang pada Damar dan kakeknya. Mereka diberi kesempatan kedua, dan hidup memulai awal yang baru.
Lihat selengkapnya