Blurb
Tasya hanya ingin pengakuan dari orang tuanya. Bertahun-tahun dihabiskan untuk bisa menandingi Vania, kakaknya, untuk menjadi ballerina terkenal. Sayang sekali, dia gagal kembali untuk kesekian kalinya menjadi pemeran utama dalam audisi pementasan balet. Seharusnya dia berlatih semakin keras dan serius, tetapi dia tidak sengaja membuat Aga, teman sekolahnya, tabrakan dan patah tulang kaki. Jadi, dia harus bertanggung jawab dengan menjaga cowok itu sampai bisa pulih berjalan tanpa alat bantu. Hal ini bisa mempengaruhi latihannya, juga hidupnya. Ia semakin sulit konsentrasi. Apakah bisa ia menjadi prima ballerina, mendunia, dan menyaingi kakaknya?
Lalu, setelah menghabiskan waktu bersama, Tasya jadi sadar, dia dan Aga memiliki suatu kesamaan. Kesamaan yang membuat mereka berpikir kembali soal mimpi yang ingin mereka raih.